GARUT, iNewsGarut.id – Gempa yang terjadi di wilayah Garut beberapa hari yang lalu tidak hanya berimbas di dua Kecamatan saja, terbukti, satu rumah yang terletak di Kecamatan Limbangan, Garut, Jawa Barat, juga mengalami rusak parah dan nyaris roboh akibat dampak gempa Garut 4,3 SR Rabu (1/2/2023) lalu.
Rumah yang nyaris roboh itu milik seorang warga Kampung Kawung Luwuk, Desa Surabaya, Kecamatan Limbangan, Garut, terdampak Gempa 4,3 SR kemarin.
Terlihat sebagian rumah hancur, sehingga penghuni rumah pun terpaksa mengungsi ke rumah tetangga, padahal sebelumnya melalui laporan sementara Pemerintah Kabupaten Garut, wilayah yang terdampak hanya dua Kecamatan. Padahal Pemilik rumah beserta pihak Desa sudah melaporkan kepada kecamatan sejak waktu kejadian.
Seperti yang diutarakan oleh anak pemilik rumah yakni Nandang Supriatna, bahwa rumahnya roboh akibat gempa kemarin, Dia bercerita, saat kejadian gempa dirinya sedang tidur lalu terdengar bunyi material bangunan yang menandakan akan runtuh.
"Ini rumah nyaris roboh akibat Gempa waktu malam Kamis kemarin, memang sudah tidak layak, tapi berbarengan dengan adanya gempa kemarin semakin parah kondisi rumah ini,"ungkap Nandang. Jum'at (3/2/2023) kemarin.
Menurutnya, kalau tidak lemari di dalamnya ini rumah pasti roboh, karena tertahan lemari, yang robohnya hanya di bagian belakang yang parah, "tertahan lemari, kalau tidak ada lemari pasti roboh rata dengan tanah,"ujarnya.
Sementara Kepala Desa Surabaya, Roni, menuturkan, rumah warganya itu nyaris roboh akibat gempa yang terjadi dua hari yang lalu, menurutnya, pihaknya mendapatkan laporan adanya rumah roboh itu pada Kamis pagi, malamnya laporan dari RW setempat ada kejadian rumah roboh.
"kejadiannya hampir berbarengan dengan gempa bumi di Garut 4,3 SR, dan pada saat itu juga sudah melaporkan hal ini kepada pihak kecamatan,"tuturnya.
Meski tidak ada korban luka-luka maupun korban jiwa, namun akibat musibah tersebut, pihak keluarga tidak memiliki tempat tinggal, tidak hanya rumah Nandang, di kawasan tersebut juga masih banyak terdapat rumah warga yang tidak layak huni.
Editor : ii Solihin
Artikel Terkait