GARUT, iNewsGarut.id – Aroma bau Busuk yang berasal dari tumpukan sampah di Pasar modern Limbangan, Garut, Jawa Barat, membuat warga ataupun pengunjung juga pedagang merasa tidak nyaman. Selain tampak kotor, tak indahkan pandangan saat berkunjung ke Pasar yang berada di jalan Nasional itu.
Keluhan itu disampaikan Keukeu salah seorang pengunjung pasar, dirinya mengaku tidak nyaman dengan aroma bau busuk yang berasal dari tumpukan sampah tersebut.
"Bau busuknya menyengat sekali, apalagi kondisi puasa seperti ini terasa mual dengan aromanya,"ungkapnya, Selasa (18/4/2023) pagi.
Dirinya datang ke Pasar untuk membeli kebutuhan hari lebaran, Dia merasa tidak nyaman dengan keberadaan sampah yang ada di depan Pasar tersebut.
Tidak hanya dikeluhkan oleh pengunjung pasar, salah seorang pedagang toko emas setempat pun yakni Dindin merasa terganggu dengan aroma bau busuk yang berasal dari sampah tersebut, apalagi menurutnya, jarak antara sampah dengan toko Ia berjualan tidak jauh.
"Ya Pak tidak nyaman dengan aroma bau dari sampah, jarak toko dengan sampah tidak jauh jadi memang menyengat sekali bau nya,"ujarnya.
Dindin mengaku dirinya terkadang terasa sesak dan tenggorokannya sakit akibat dampak dari aroma sampah yang kebetulan berdekatan dengan lapaknya.
"Kadang dada terasa sesak, tenggorokan sakit akibat aroma bau dari sampah ini,"akunya.
Sementara, Direktur Utama Developer Pasar Limbangan yakni Elva Waniza membenarkan terkait dengan ketidaknyamanan pengunjung maupun warga terkait sampah. Dikatakannya, bahwa kondisi tersebut akibat hilangnya kendaraan operasional pengangkut sampah oleh salah seorang oknum pimpinan organisasi tertentu.
"Saya sendiri selaku pihak developer juga mengakui banyaknya keluhan sekaligus risih juga. Padahal waktu itu, kita susah pernah punya truk sampah namun hilang dan sudah diproses oleh pihak kepolisian," Jelas Elva.
Elva mengatakan kalau selama ini pihaknya selalu melakukan pengangkatan setiap harinya. Ia juga menyampaikan kalau selama ini ada keterlambatan dikarenakan proses pengangkatan mengandalkan ketersediaan mobil operasional pengangkut sampah dari pihak Kecamatan Limbangan.
"Mudah - mudahan kedepannya keberadaan sampah di depan Pasar akan kami pindahkan ke lokasi yang lebih tepat," Tutur Elva.
Keberadaan tumpukan sampah tidak hanya dikeluhkan oleh para warga Pasar. Keberadaan lokasi tempat pembuangan sampah tersebut juga bersebelahan dengan puskesmas Limbangan yang tentunya berdampak pada nilai kesehatan yang sedang berobat.
Editor : ii Solihin
Artikel Terkait