GARUT, iNewsGarut.id – Para pemudik harus rela menunggu hingga berjam-jam kedatangan bus yang melintas di jalan Nasional III Limbangan Garut. Keterlambatan kedatangan bus tersebut disebabkan kepadatan arus lalu lintas yang terjadi di sepanjang jalur selatan Tasikmalaya menuju Bandung, yang mengalami kemacetan cukup parah.
"Kami nunggu sudah berjam - jam dari pagi sampe sekarang belum juga datang. Tujuan kami ke Cikarang Bekasi setelah pulang mudik dari Cibiuk, Kabupaten Garut," Ungkap seorang pemudik yakni Sumiati, Selasa (25/4).
Sumiati mengatakan dirinya menunggu bis di dekat pasar Limbangan sejak jam sembilan pagi sampai pukul 13.00 WIB belum juga datang. Ia sendiri memperkirakan keterlambatan tersebut akibat macet.
Dirinya memaparkan kondisi mudik kali ini lebih parah dibanding tahun - tahun sebelumnya. Ia juga bersiap diri menghadapi kemacetan meski memilih naik angkutan umum bis.
Sementara Kepala Satlantas Polres Garut AKP Undang Syarif Hidayatullah menjelaskan kondisi ini sudah diperkirakan sebelumnya. Maka dari itu, kata Undang, jajarannya sudah menyiapkan strategi rekayasa lalu lintas demi mengupayakan mengurai arus lalu lintas setiap terjadi kepadatan yang signifikan.
Dirinya juga membenarkan kemacetan parah terjadi bahkan sampai ke perbatasan Tasikmalaya disebabkan beberapa titik troble spot yang memiliki aktifitas tinggi. Kata Undang, arus kendaraan dari arah Tasikmalaya menuju Bandung bahkan begitu juga sebaliknya.
"Terhitung pada hari ini sebanyak 35 ribu kendaraan yang masuk jalur ini dan lebih meningkat dari hari - hari sebelumnya. Sampai saat ini saja, pihak kami sudah menerapkan sistem one way 6-7 kali demi mengurangi kepadatan lalu lintas dari dua arah," Jelas Undang.
Pihak kepolisian menerapkan One Way secara bergantian, baik dari Tasikmalaya arah Bandung maupun sebaliknya. Hal tersebut dilakukan sesuai kondisi kepadatan dari arah mana antrian kendaraan.
Pihak Kepolisian Resort Garut juga selain mengatur kondisi lalin pemudik, namun juga bagi warga yang berwisata. Baik, itu di kawasan wisata wilayah Garut Selatan, Tengah maupun Utara.
Editor : ii Solihin
Artikel Terkait
