GARUT, iNewsGarut.id – Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PKC PMII Jawa Barat) konsisten memberikan ruang kreatifitas untuk seluruh kader. Hal tersebut mendorong aktivis mahasiswa untuk menggali potensi berpikir cerdas memanfaatkan sumber daya alam.
Untuk itu, PMII mengadakan Sekolah Energi yang bertempat di balai pelatihan kerja koperasi ( balatkop) Bandung ,Jawa barat, pada Jum'at (6/10/2023).
Zihan Nuraulia yang merupakan kader PMII Garut mengatakan, sekolah energi ini tentunya memberikan dampak signifikan untuk mendorong majunya sumber daya alam.
"Dampaknya sangat signifikan sekolah energi ini, bisa memanfaatkan potensi daerah yang memiliki kekayaan alam,"ungkap Zihan kepada iNewsGarut.id.
Dikatakannya, sekolah energi yang diikuti tentu memberikan banyak azas manfaat khazah keilmuan, tentu dirinya sebagai warga Garut sangat apresiasi dengan acara ini, kenapa ! karena kabupaten Garut memiliki banyak potensi sumber daya alam dan energi.
"Saya sebagai warga Garut sangat apresiasi dengan acara ini, potensi di Garut kan banyak, salah satunya pemanfaatan energi geothermal adalah proses dinamisasi dari energi panas dalam bumi, dikonversi kepermukaan dalam bentuk uap yang di reduksi dari panas bumi hal itu bisa dimanfaatkan untuk pembangkit listrik,"ujarnya.
Kendati demikian, menurutnya, Garut sendiri sudah jauh lebih lama memanfaatkan energi geothermal, dikenal dengan Darajat Power Station, Star Energi Geothermal Darajat ll, mempunyai aktivitas esensial mengembangkan potensi alam gas bumi itu sudah berjalan dengan PT. Pertamina Genthermal Energi (PGE) sudah terbangun kerja sama yang signifikan sampai tahun 2024, dan menghasilkan energi listrik 330 MW untuk jalur jawa-madura-bali (Jamali).
Editor : ii Solihin
Artikel Terkait
