GARUT, iNewsGarut.id – Tragedi penusukan salah satu mahasiswa Institut Pendidikan Indonesia (IPI) Garut direspon cepat Kepolisian Resort (Polres) Garut terkait dengan penanganannya.
Hal itu pun diapresiasi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) IPI secara langsung dengan menyambangi Kapolres Garut AKBP Rohman Yonky Dilatha yang didampingi Kasat Intelkam, dan Kasat Reskrim Polres Garut, Senin (23/10/2023) kemarin.
Dalam silaturahmi tersebut, perwakilan dari BEM IPI Ahmad Sofwan sebagai Ketua BEM, secara tulus berterima kasih kepada Kapolres Garut AKBP Rohman Yonky Dilatha, atas perhatian dan respon yang cepat dari Team Sancang terhadap tragedi penusukan tersebut.
BEM IPI menyampaikan keprihatinan mendalam dan solidaritas kepada korban penusukan, M. Iqbal yang saat ini sedang dalam proses pemulihan setelah di operasi. Mereka juga mengingatkan pentingnya keamanan dan perlindungan terhadap mahasiswa dalam lingkungan kampus dan masyarakat secara umum.
Selain itu BEM IPI dan Kapolres Garut sepakat untuk terus memperkuat kerja sama dan sinergitas dalam menjaga keamanan dan ketertiban di sekitar kampus IPI serta mewujudkan lingkungan yang aman bagi seluruh mahasiswa.
"Kami sepakat dengan Pak Kaporles untuk terus memperkuat kerja sama dan sinergitas dalam menjaga kamtibmas khususnya di lingkungan kampus,"kata Ahmad Sofwan.
Sementara Kapolres Garut AKBP Rohman Yonky Dilatha, menyampaikan apresiasi atas kolaborasi yang ada antara kepolisian dan BEM IPI, serta berkomitmen untuk memastikan kejadian serupa tidak terulang di masa depan.
"Apresiasi atas kolaborasi antara Polres Garut dan BEM IPI, kami berkomitmen serta memastikan hal serupa tidak akan terulang kembali,"ungkap Yonky di Mapolres Garut, Senin (23/10/2023) kemarin.
Yonky berharap pertemuan ini menjadi awal yang baik serta memperkuat hubungan positif antara BEM IPI dan Porles Garut.
“Pertemuan silaturahmi ini diharapkan menjadi awal yang baik untuk menjaga dan memperkuat hubungan positif antara BEM IPI dan Polres Garut, yang pada akhirnya akan bermanfaat bagi seluruh warga kampus IPI dan masyarakat Garut pada umumnya,"pungkasnya.
Diketahui M. Iqbal Alfarisi, seorang mahasiswa Institut Pendidikan Indonesia (IPI) Garut, Jawa Barat, menjadi korban penyerangan seorang pria pada Kamis (19/10/2023) malam. Aksi tersebut dialaminya saat ia hendak masuk ke kamar kost yang tidak jauh dari tempatnya kuliah.
Saat itu pelaku berinisial R pun langsung diamankan pihak kepolisian, sementara korban pada saat itu harus mendapat perawatan di RSUD dr Slamet Garut.
Editor : ii Solihin
Artikel Terkait