Momentum HGN 2023, Guru di Garut Kumpulkan Donasi Ratusan Juta Untuk Palestina

Hendrik Prima
Hari Guru Nasional dan HUT ke-78 PGRI tingkat Kabupaten Garut. Foto istimewa.

GARUT, iNewsGarut.id – Bersamaan dengan momentum Hari Guru Nasional (HGN) dan Hari Ulang Tahun (HUT) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Tingkat Kabupaten Garut Tahun 2023. Pemerintah Kabupaten Garut melalui keluarga besar Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Garut menyalurkan donasi kemanusiaan sebesar Rp. 444.029.000 untuk Palestina

Bupati Garut, Rudy Gunawan, secara simbolis menyerahkan bantuan kepada Ketua Badan Amal Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Garut, Abdullah Efendi, sebagai pihak penyalur dari bantuan kemanusiaan ini.

Bupati Garut mengungkapkan bahwa dari total donasi itu, sekitar Rp. 420 juta berasal dari para guru di Kabupaten Garut yang tergabung dalam PGRI. Rudy mengapresiasi empati luar biasa para guru terhadap warga Palestina yang mengalami penindasan dari zionis Israel.

"Terima kasih para Guru, kita mempunyai empati luar biasa terhadap muslim saudara-saudara kita di Palestina, semoga ini menjadi amal ibadah bagi kita semua,"ungkapnya dalam sambutan pada upacara Peringatan Hari Guru Nasional dan HUT ke-78 PGRI tingkat Kabupaten Garut, yang dilaksanakan di Alun-Alun Garut, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Sabtu (25/11/2023). 

Bupati Garut juga menyampaikan doa untuk para korban di Palestina, berharap agar mereka yang wafat dalam keadaan syahid, dan mendoakan keselamatan bagi warga Palestina serta semua kaum muslimin dan muslimat di dunia.

"Semoga Allah Subhanahu Wa Ta'ala selalu memberikan perlindungan kepada kita semua, khususnya warga Palestina," ucapnya.

Dalam kesempatan itu pula seorang siswi SMPN 1 Kadungora yakni Az-Zahra Syalwalanisa membacakan Puisi "Kepada Anak-Anak Palestina" karya Hadi AKS, menambah nuansa doa dan solidaritas untuk Palestina dalam acara tersebut.

"Tentu kenapa di Hari Guru (ada doa bersama untuk Palestina), karena ini kan merupakan bagian dari komitmen anak-anak yang tadi dipuisikan, bahwa anak-anak di sana menjadi korban, maka empati anak-anak Garut yang dipuisikan, ini menjadi momentum sebagai satu solidaritas terhadap Palestina," ungkapnya.

Di sisi lain, Hari Guru Nasional Tahun 2023, yang mengusung tema "Bergerak Bersama Rayakan Merdeka Belajar," membawa kebahagiaan bagi 6 ribu guru di Kabupaten Garut yang telah memiliki kejelasan status melalui Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

Meski demikian, acara ini juga menjadi momen perpisahan bagi Bupati Garut dan Wakil Bupati Garut yang akan mengakhiri kepemimpinannya setelah hampir satu dekade pada akhir tahun 2023 ini. Ia menyampaikan salam perpisahan, mengakui kegembiraan para guru atas kejelasan status PPPK, sambil berharap warga Garut tetap dalam keadaan sehat.

"Tapi di samping ada kegembiraan juga kami sampaikan salam perpisahan, karena 10 tahun bersama mereka, mereka telah mengabdi, mereka kelihatannya juga mendoakan kita semua lah warga Garut dalam keadaan sehat wal'afiat,"tandasnya.

Rudy juga mengapresiasi kepada BJB bahwa selalu bersama Pemerintah Kabupaten Garut.

"Kita apresiasi kepada BJB karena selalu bersama Pemkab Garut,"cetusnya.

Momen kebersamaan Bupati bersama peserta upacara semakin meriah saat bupati mengajak semua yang hadir bersama-sama menyanyikan lagu "Kapan-kapan" yang dipopulerkan grup legendaris Koes Plus".

Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Garut, Ade Manadin, menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah khususnya para Guru di momen HUT PGRI ke-78 dan Hari Guru Nasional 2023 ini bisa berdonasi untuk saudara-saudara muslim di Palestina yang saat ini sedang dalam sulit dijajah zionis Israel.

"Terima kasih kepada semua pihak, mudah-mudahan berefek kepada peserta didik disini sehingga pendidikan di Garut tetap berkarakter dan berakhlak mulia,"katanya.

Selain donasi untuk Palestina, jelas Ade, Bupati Garut dan wakil Bupati pun memberikan apresiasi dengan memberikan 4 unit motor di momen ini. Juga, lanjut Dia, Bank BJB pun memberikan penghargaan guru yang telah meninggal dunia, dan kepada anak yatim.

"Alhamdulillah di momen ini kami apresiasi hadirnya Bank BJB juga, penghargaan kepada Guru yang sudah meninggal dunia, santunan kepada anak yatim, serta laptop dari Pak Bupati dan Bank BJB, Saya ucapkan terima kasih kepada semuanya,"pungkasnya.

Editor : ii Solihin

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network