GARUT, iNewsGarut.id – Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) untuk SMA Negeri 2 Garut tahun ajaran 2025/2026 resmi dibuka pada 10 Juni 2025. Sesuai dengan ketentuan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat, seluruh proses pendaftaran dilakukan secara daring melalui situs resmi PPDB provinsi Jawa Barat.
Ketua Panitia PPDB SMAN 2 Garut, Aang, menjelaskan bahwa mekanisme pendaftaran tahun ini tidak berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Calon peserta didik dapat mendaftar secara mandiri dari rumah ataupun dengan bantuan sekolah asal. "Kami tetap membuka layanan bantuan di sekolah, namun hanya untuk mendampingi proses pendaftaran online, bukan untuk menerima pendaftaran secara manual atau luring," ujarnya saat ditemui di kantornya, Kamis (5/6/2026).
Jalur Pendaftaran: Zonasi, Afirmasi, dan Mutasi pada tahap pertama, PPDB mencakup tiga jalur utama, yaitu Zonasi (Domisili), Afirmasi, dan Mutasi. Berikut penjelasannya:
1. Jalur Zonasi (Domisili)
Jalur zonasi menjadi jalur dengan kuota terbanyak. Penting untuk diketahui bahwa jalur ini menggunakan Kartu Keluarga (KK) sebagai bukti domisili, dengan syarat KK telah diterbitkan minimal satu tahun sebelum tanggal pendaftaran. Aang mengingatkan agar masyarakat tidak salah paham. “Istilah domisili di sini bukan berarti menggunakan surat keterangan domisili. Surat itu tidak berlaku, kecuali untuk warga terdampak bencana,” jelasnya.
2. Jalur Afirmasi
Jalur afirmasi diperuntukkan bagi calon siswa dari keluarga kurang mampu. Syarat utamanya adalah terdaftar dalam DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial). Peserta afirmasi terbagi menjadi dua prioritas, yaitu:
•P3KE (Penerima Program Perlindungan Sosial)
•Non-P3KE (prioritas kedua)
Beberapa calon siswa yang sebelumnya mengundurkan diri kini sudah melakukan daftar ulang, sesuai arahan dari Dinas Pendidikan.
3. Jalur Mutasi
Jalur mutasi diberikan bagi peserta didik yang orang tuanya pindah tugas, serta anak guru yang mengajar di sekolah tersebut. Kuota untuk jalur ini adalah 5% dari total daya tampung dan terbagi untuk dua kelompok tersebut.
Kuota Terbatas, Seleksi Ketat SMAN 2 Garut dikenal sebagai salah satu sekolah favorit di Kabupaten Garut. Setiap tahunnya, jumlah pendaftar selalu melebihi kapasitas. Tahun lalu, tercatat hampir 1.000 pendaftar memperebutkan sekitar 432 kursi yang tersedia. Diperkirakan jumlah tersebut akan meningkat tahun ini.
Aang menegaskan bahwa panitia sekolah tidak memiliki kewenangan dalam menentukan siapa yang lolos. Semua proses seleksi dilakukan secara otomatis melalui sistem PPDB provinsi. “Kami hanya menerima data hasil seleksi dari sistem. Tidak ada intervensi dari pihak sekolah,” ujarnya.
Kuota Tambahan dan Jadwal terkait kuota tambahan, Aang menjelaskan bahwa sistem secara otomatis akan menampilkan kuota tambahan jika tersedia. Jalur tambahan ini tidak diputuskan oleh pihak sekolah, melainkan berdasarkan sistem pusat dan kebutuhan kuota.
Pendaftaran tahap pertama dibuka mulai tanggal 10 hingga 16 Juni 2025. Masyarakat diimbau untuk menyiapkan berkas lebih awal dan mengecek informasi resmi melalui website PPDB Jawa Barat.
Editor : ii Solihin
Artikel Terkait