Pemkab GarutJalankan Literasi Masyarakat Hingga 5 Tahun ke Depan

Rio Harto Nugroho

GARUT, INEWS.id - APecahkan masalah minat baca yang rendah pihak pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut, Jawa Barat melalui Dinas Pendidikan yang diinisiasi oleh Bidang Pendidikan Anak Usia Dini (Paud) dan Pendidikan Masyarakat (Dikmas) melangsuungkan Focus Group Discussion (FGD). Berkenaan dengan  Penyusunan Rencana Induk Pengembangan Literasi Masyarakat, di Ballroom Fave Hotel, Tarogong Kidul, Rabu (29/09/21).

Dalam acara tersebut Kadisdik Garut, Totong mentambut baik kegiatan yang berkolaborasi dengan beberapa Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dalam rangka meningkatkan literasi di masyarakat.

“Masyarakat itu harus di edukasi berkenaan dengan literasi mulai dari dasar literasi baca, tulis baca, tulis hitung atau bahasa, literasi sains, literasi nomerasi, literasi budaya, literasi finansial, yang harus memang disampaikan ke masyarakat. Termasuk di lingkungan satuan pendidikan,” ungkap Totong.

Bahkan Totong juga menyampaikan, pihaknya akan terus mengembangkan rencana induk literasi yang ditunjang oleh Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) sampai tahun 2025 nanti.

“Ya, seterusnya kita harus mendorongnya dari sisi support supaya ada yang menarik misalnya ada Komunitas Mengeja, ini kan bagaimana mengembangkan performa tentang literasi masyarakat tadi. Menumbuhkan minat baca,” harapnya.

Berkenaan dengan masib rendahnya tingkat minat baca atau literasi masyarakat di Kabupaten Garut, maka pihak Disdik akan gencar melakukan gerakan secara masif selama lima tahun kedepan untuk meningkatkan minat baca di masyarakat.

“Makanya dengan literasi masyarakat ini dengan rencana induk pengembangannya itu harus. Selama lima tahun, ya, harus kita ukur, harus kita lakukan upaya upaya kita, strategi kita dalam rangka bagaimana meningkatkan mendorong minat baca termasuk bagaimana melek literasi yang tadi kami sampaikan,” paparnya.

Ia juga menegaskan, dalam pelaksananya pun karena masih dalam pandemi Covid-19, maka semua yang hadis harus menerapkan protokol kesehatan.

"Lihat saja tadi dari mulai masuk hingga ruang pelaksanaan semua yang hadir menerapkan protokol kesehatan. Memakai masker, menjaga jarak, cek suhu tubuh, cuci tangan dan lainnya," ujarnya.

Editor : Evan SR

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network