GARUT, iNewsGarut.id – Bupati Garut Rudy Gunawan menyebutkan bahwa Liburan Tahun Baru 2023, Wisatawan yang masuk ke Garut mencapai sekitar kurang lebih 70 ribuan. Hal itu dirinya utarakan saat meninjau salah satu objek wisata Situ Cangkuang di Kecamatan Leles, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Sabtu (31/12/2022).
"Jadi kami menerima kunjungan yang cukup banyak ke pariwisata di Garut ini, terutama Liburan keluarga, Ya sekitar 70 ribu orang lah wisatawan yang datang ke Garut,"ungkapnya.
Terkait dengan penginapan hotel yang menurun, menurutnya, Tahun Baru 2023 ini bertepatan dengan Liburan Sekolah dan keluarga, " jadi kenapa penginapan di hotel menurun, Ya karena banyak yang nginap di rumah sanak saudaranya, misalkan nginap di kakek nya, nginap di Nenek atau Pamannya, seperti itulah,"terangnya.
Masih Kata Rudy, Terkait Isu Cuaca Ekstrem itu sudah disepakati oleh Forkopimda bahwa Wisata di Selatan seperti Pantai memang tidak diperbolehkan, " kalau seperti Situ Cangkuang, Situ Bagendit, umumnya di Utara dan Kota itu boleh-boleh saja, Kita amankan, Forkopimcam bertanggung jawab atas keamanan,"ucapnya.
Sementara Kepala Unit Pelayanan Teknis Situ Cangkuang, Wawan Kulnadi, mengaku bahwa di Liburan Tahun Baru 2023 ini, Situ Cangkuang mengalami penurunan wisatawan, dirinya menegaskan, bukan faktor Cuaca Ekstrem, tapi banyak beberapa faktor yang mempengaruhi wisatawan yang datang ke Situ Cangkuang, sehingga mengalami penurunan jumlah pengunjung.
"dibandingkan dengan Tahun kemarin memang agak menurun, tapi Kami optimis Situ Cangkuang lebih baik lagi,"ujarnya.
Disinggung adanya isu Faktor Cuaca Ekstrem, Wawan, mengatakan, penyebab itu faktornya banyak, "mungkin dari Faktor Cuaca, penyebaran wisata yang makin banyak di Garut, dan Faktor Ekonomi juga bisa,"katanya.
Berbeda halnya dengan Situ Bagendit yang berada di Kecamatan Banyuresmi Garut, pantauan iNewsGarut.id, Ribuan Wisatawan tampak memadati objek wisata tersebut, kebanyakan para wisatawan dari luar wilayah Kabupaten Garut, yang sengaja datang untuk memilih wisata yang lebih aman bagi keluarga, pasalnya, Pemerintah Kabupaten Garut sendiri melarang para wisatawan berkunjung ke Wilayah Selatan, khawatir membahayakan Akibat Kabar Cuaca Ekstrem.
"Saya pilih Destinasi wisata Situ Bagendit untuk menghabiskan liburan bersama keluarga, lebih aman dan nyaman,"ungkap Arif Rahmat salah seorang Wisatawan Asal Bandung di sela menikmati liburannya di Situ Bagendit, Banyuresmi, Garut.
Dari informasi yang dihimpun, Objek wisata pantai Santolo, Sayang Heulang maupun Ranca Buaya, sepi pengunjung. Padahal biasanya sebelum pandemi covid 19 melanda tanah air, wisata ini dibanjiri wisatawan saat hendak perayaan pergantian malam pergantian tahun. Sepinya pengunjung di awal tahun 2023 merupakan efek dari imbauan BMKG, bahwa cuaca ekstrem akan melanda beberapa kawasan di Jawa Barat.
Editor : ii Solihin