get app
inews
Aa Text
Read Next : 13 Kasus di Jawa Barat, Garut Belum Ditemukan Adanya Terpapar Virus Mpox

Hingga Bulan Mei Tercatat 298 Kasus DBD di Garut, 3 Meninggal Dunia

Kamis, 15 Juni 2023 | 16:49 WIB
header img
Kabid P2P Dinkes Garut Asep Surachman Saat Memberikan Keterangan Terkait Penyakit Demam Berdarah Dengue atau DBD. Foto iNewsGarut.id/Hendrik Prima

GARUT, iNewsGarut.id – Demam berdarah Dengue atau DBD adalah penyakit menular melalui vektor dalam hal ini nyamuk yang biasanya terjadi di daerah tropis maupun subtropis di dunia. Penyakit ini pun pada umumnya bergejala demam tinggi dan gejala seperti flu.

Di Kabupaten Garut sendiri, Dinas kesehatan mencatat hingga bulan Mei 2023 ada 298 kasus DBD. Dari sekian angka itu 3 orang meninggal dunia.

"Dari bulan Januari sampai dengan Mei kemarin ada 298 kasus DBD, angka insidensi nya lumayan cukup tinggi 11,03/100 ribu penduduk, angka kematiannya ada 3 kasus atau 1,01 %,"kata Asep Surachman Kepala Bidang pencegahan dan pengendalian penyakit (P2P) Dinkes Garut saat ditemui di kantornya, Kamis (15/6/2023).

Menurutnya, jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya jauh lebih rendah angka kasus DBD di Garut. Namun, kata Dia, pihaknya tetap mengantisipasi apalagi menjelang musim hujan di yang akan datang.

"Ya di musim tertentu berisiko meningkatnya angka kasus DBD,"ujarnya.

Upaya yang sudah dilakukan, Asep mengatakan, langkah pertama pihaknya melakukan surveilans atau pemantauan yang berbasis masyarakat.

"Artinya masyarakat melaporkan ke Puskesmas atau ke Faskes adanya dugaan kasus DBD, disini ada laporan aktif dari masyarakat,"katanya.

Kedua, lanjut Dia, surveilans atau pemantauan bersifat pasif dari fasilitas kesehatan, semisal dari puskesmas itu diduga ditemukan ada orang terjangkit DBD atau dari rumah sakit melaporkannya.

"Kedua pemantauan bersifat pasif yakni melaporkan dugaan ditemukan DBD itu misalnya dari fasilitas kesehatan atau puskesmas bisa juga dari rumah sakit,"lanjut Dia.

Editor : ii Solihin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut