get app
inews
Aa Text
Read Next : Pelaku UMKM di Garut Ketiban Durian Runtuh Pada Kampanye Akbar Paslon Syakur -Putri

PNM Garut Ajak BNN dan OJK Dalam Kegiatan PKU Akbar Bersama 1.000 Nasabah

Senin, 07 Agustus 2023 | 20:37 WIB
header img
PNM Garut Ajak BNN dan OJK Dalam Kegiatan PKU Akbar Bersama 1.000 Nasabah. Foto iNewsGarut.id/Hendrik Prima

GARUT, iNewsGarut.id – Permodalan Nasional Madani (PNM) Garut gelar kegiatan pengembangan kapasitas usaha (PKU) Akbar bersama 1.000 Nasabah yang didominasi para ibu-ibu PNM Mekaar dari 2 wilayah binaan di Gedung Pendopo Garut, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Senin (07/08/2023).

Ajak BNN dan OJK dalam kegiatan ini, PNM terus mendampingi dan menjaga para ibu-ibu untuk mengenal literasi keuangan dan menjauhi bahaya yang diakibatkan oleh narkoba yang dapat menghambat kesejahteraan keluarga.

Direktur bisnis PNM Prasetya Sayekti, mengatakan , maraknya penipuan yang terjadi di sekitar, membuat literasi keuangan menjadi salah satu ilmu yang sangat penting untuk terus ditingkatkan. Terutama, imbuhnya, untuk seluruh nasabah PNM yang setiap hari nya bersinggungan dengan kegiatan jual beli dalam usahanya.

"OJK dan PNM dalam hal ini akan terus berkolaborasi untuk membantu masyarakat dalam literasi keuangan. Apalagi didukung oleh pemerintah setempat,"ungkapnya.

Dikatakannya, seperti acara hari ini yang hanya sekelumit pendampingan usaha, pihaknya dalam rangka menjaga agar tidak hanya para ibu nasabah saja yang teredukasi soal literasi keuangan, tetapi menjaga keluarganya dari ancaman di lingkungan sekitar yang dapat mengancam generasi bangsa yaitu narkoba.

"Kami ajak BNN dan OJK ini tujuannya agar nasabah dalam hal ini para ibu-ibu teredukasi soal literasi keuangan, serta menjaga juga keluarganya dari ancama narkoba yang dapat merusak generasi muda bangsa,"ujarnya.

Seperti diketahui bersama, lanjut Dia, bahwa wabah narkoba sudah semakin memprihatinkan bagi anak muda di Indonesia. Hal ini dibenarkan oleh BNN bahwa secara data sudah ada sebanyak 2,3 juta pelajar di Indonesia kehilangan masa depan dikarenakan narkoba. 

"Kolaborasi BNN dan PNM diharapkan mampu mengurangi wabah narkoba di Indonesia lewat kegiatan-kegiatan seperti ini, semoga kegiatan ini juga bisa dilaksanakan diseluruh wilayah di Indonesia,"kata Prasetya.

Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Rudy Gunawan selaku Bupati Kabupaten Garut. Rudy menghimbau agar nasabah selalu taat pada tenggat pinjaman supaya usaha yang dijalani tetap produktif dan sehat. 

Bupati Garut juga mengutarakan bahwa keberadaan PNM di Garut membantu untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Garut untuk lebih maju dalam pemberdayaan ekonomi kerakyatan.

“Komitmen ini semoga dapat kita jalankan terus dengan 120 kegiatan pendampingan di Garut yang telah dijalani dengan melibatkan 6.905 nasabah,"kata Rudy.

Dibalut dengan penyampaian yang asik dan informatif, Yanri Pratiwi, penyuluh narkoba ahli muda BNN, mengajak para nasabah untuk mulai memahami bahaya narkoba dan cara untuk memeranginya, 

“jangan sampai anak kita di masa depan bertemu dengan penjajah tanpa wajah, yaitu narkoba,” tandasnya.

Pemaparan ini juga ditutup dengan penyuluhan hotline BNN. Para ibu mengeluarkan handphone-nya untuk menyimpan nomor tersebut. Hal ini diharapkan dapat semakin meningkatkan kesadaran untuk melindungi keluarga agar tetap sejahtera.

Gina Giyani, Sub bagian edukasi dan perlindungan konsumen OJK Tasikmalaya, juga memberikan informasi yang tidak kalah menarik akan bahaya penipuan kepada pelaku usaha yang kini sedang marak. Menurutnya , sering ditemui pencairan kredit online berkedok serba instan, tetapi justru malah merugikan. 

Gina mengingatkan kepada para nasabah kehati-hatian agar tidak terbuai dengan pendanaan yang belum dipantau OJK.

PNM berharap kegiatan ini tidak hanya sekedar meningkatkan keeratan silaturahmi dengan para nasabah, tetapi merangkul agar tetap menjaga nasabah dan keluarganya agar tetap teredukasi dengan kelola finansial yang baik, terhindar dari bahaya kriminal sebagai pengusaha UMKM, dan ancaman narkoba di lingkungan keluarga.

Editor : ii Solihin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut