Gandeng Aktor Suparman Reborn, Anggota DPRD Garut Sapa Warga Korban Banjir Bandang

Hendrik Prima
Trauma Healing Penyintas Banjir Bandang Anggota DPRD Garut. Foto : iNewsGarut.id/Hendrik Prima.

GARUT, iNews.id Dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1444 Hijriah. Anggota DPRD Garut Fraksi PDI-Perjuangan Yudha Puja Turnawan bersama Baguna menyapa warga korban banjir bandang di RW 09 kelurahan ciwalen kecamatan Garut kota. Sabtu (30/7/2022).

Diketahui musibah banjir bandang yang terjadi beberapa Minggu lalu mengakibatkan ratusan warga terdampak, di RW 09 Kelurahan Ciwalen ada 75 rumah yang terendam, dan ada 105 KK yang terdampak.

" Di tanggal 1 muharram 1444 Hijriah ini,  sejak pagi Saya bersama Baguna DPC PDI Perjuangan Garut melakukan game game yang melibatkan sekitar 90 orang anak anak dari RW 09 dan RW 10, anak anak tersebut diajak terlibat permainan, Baguna juga merangkul kang somad dan bah dangdang, salah satu aktor di sinetron Suparman Reborn.",ungkap Yudha.

Baguna mengajak anak anak penyintas banjir untuk bergembira untuk mengurangi trauma mereka terhadap bencana banjir.

Game game yang digelar juga untuk memperkuat kerekatan sosial antar anak anak.

"Tim Baguna relatif dekat dengan anak anak karena 3 hari berturut turut bersama warga membersihkan tiap-tiap rumah dari material lumpur yang masuk ketika banjir.", ujarnya.

Dikatakan Yudha, " Pagi hari Trauma healing, Sorenya Kami melanjutkan acara dengan menampilkan grup hadro marawis Ahlul Hasanah yang menghibur anak anak penyintas banjir.", katanya.

Anggota DPRD Garut Yudha Puja Turnawan dalam Menyambut tahun baru Islam itu mengangkat tema yang " mari kuatkan persaudaraan dan kepedulian".

" tentunya ini maknanya sangat luas, di tahun baru ini kita harus makin menguatkan rasa persaudaraan terhadap sesama, kita harus berempati terhadap derita saudara kita, kita juga harus makin menguatkan kepedulian, bukan hanya terhadap sesama tetapi terhadap lingkungan.", terangnya.

" jangan ada lagi penebangan pohon di hulu sungai, jangan lagi buang sampah sembarangan, agar tidak terjadi kembali banjir bandang yang membuat masyarakat kehilangan segalanya.", katanya.

Selain trauma healing, tambah Yudha, " kami juga menyantuni 21 lansia Duafa di RW 09 dan 9 anak yatim di RW 09 kelurahan ciwalen. " Alhamdulillah Dinas sosial kabupaten Garut juga ikut menyumbang 10 dus mie instan dan 10 karung beras serta 10 bingkisan totebag yang berisi pakaian dan sarung.", tandasnya.

Editor : ii Solihin

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network