GARUT, iNews.id – Salah satu ayah korban pelecehan seksual yang dilakukan Heri Wirawan yang berinisial (Y) mengaku merasa kecewa terhadap putusan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Bandung yang telah memvonis Heri dengan hukuman seumur hidup.
Ia mengaku putusan tersebut tak sebanding dengan anak yang menjadi korban pelecehan seksual. Ia pun merasa kecewa sekali atas putusan tersebut.
"Dikarenakan putusan hakim tidak maksimal, saya sangat kecewa sekali, ya dikarenakan cuma hukuman seumur hidup. Jangankan hukuman seumur hidup, bahkan diberi hukuman mati juga saya gak enak juga, gak setimpal," tegasnya
Lebih lanjut, dikatakan (Y), Ia hanya berharap agar pemerintah untuk memberikan hukuman yang seadil-adilnya hingga hukuman mati.
"Harapan saya untuk pemerintah atau keadilan-keadilan yang sekarang ini saya minta hukuman yang seberat-beratnya ataupun hukuman mati, mati, gak ada tawaran lagi, pokonya saya itu ingin si Heri itu dibunuh hukuman mati,"
Ia pun memohon kepada pemerintah agar anak dan cucunya yang menjadi korban pelecehan seksual dapat dilindungi dan adanya penanganan dari pemerintah.
"Kalau harapan korban dan anak korban, saya minta ikut serta juga pemerintah mengurusnya dan membiayainya, saya akan serahkan ke pemerintah, memohon bantuan dari pemerintah harus turun tangan juga. Apalagi anak korban untuk sekarang ini masih bayi dan masih balita," pungkasnya.
Editor : ii Solihin
Artikel Terkait
