"Kita memiliki perhatian penuh pada penguatan kearifan lokal, Ya salah satunya pemberdayaan komunitas ada terpencil yang memang harus mempunyai kewirausahaan agar bisa bertahan di tengah jaman yang semakin maju,"ungkapnya, Jum'at (14/6/2024).
Tim lainnya yakni Marwanti juga menyampaikan agar tradisi ini menjadi sumber pembelajaran bagi para mahasiswa tentang nilai adat istiadat dalam membangun ketahanan sosial dan pemberdayaan sosial.
Hal lainnya diungkapkan oleh Helly, adat istiadat mempertunjukkan martabat dan kehormatan, menjadi ciri identitas sebuah bangsa dalam membangun relasi dan aktualisasi dinamika sosial budaya.
Sementara Mamat tokoh adat di desa Pasirbiru menyampaikan bahwa adat ini menjadi tali pengikat persaudaraan untuk hidup selaras dengan alam dan penciptanya.
"Adat Tarawangsa ini menjadi tali pengikat persaudaraan untuk bagaimana selaras dengan alam dan penciptanya, harus Kita jaga dan pelihara agar adat istiadat ini tidak punah termakan oleh jaman,"ujarnya.
Suharma selaku Direktur Poltekesos yang tergabung dengan Tim Pengabdian Masyarakat, akan memformulasikan secara tetap pemberdayaan sosial bagi komunitas adat sebagai bagian dari kegiatan pengabdian masyarakat di waktu-waktu mendatang, tidak hanya di Desa Pasirbiru, tetapi juga di wilayah lainnya.
Editor : ii Solihin
Artikel Terkait