KPM PKH Mundur, Anggota DPRD Garut Akan Koordinasi Dengan Kemensos RI

Hendrik Prima
Anggota DPRD Garut saat melihat KPM PKH yang memutuskan mundur karena sudah merasa cukup. Foto istimewa.

GARUT, iNewsGarut.id – Empol Siti Hulaehah dan suaminya Undang Saripudin warga Kampung Pasirmuncang RT 01/02 Desa Dangdeur, Kecamatan Banyuresmi Garut, kedatangan anggota DPRD Garut Yudha Puja Turnawan, Minggu (16/6/2024).

Kedatangan legislator yang juga sebagai ketua DPC PDI-Perjuangan Garut itu untuk menengok sepasang suami istri itu berdasarkan adanya keterangan dari pendamping PKH bahwa Empol dengan suaminya mundur dari KPM PKH.

"Saya bersama pendamping PKH kecamatan Banyuresmi menengok ibu empol siti hulaelah dan suaminya bapak undang saripudin. Ibu Empol ini sosok warga yang harus ditiru, berdasarkan keterangan dari ibu Sifa Nurul Pauziah pendamping PKH desa dangdeur, ibu empol menyatakan ingin mundur sebagai KPM PKH,"kata Yudha.

Keterangan dari yang bersangkutan, jelas Yudha, Ibu empol merasa sudah cukup lama menerima bansos Pemerintah pusat.

Kata Dia, sudah saatnya bantuan PKH ini diberikan kepada keluarga yang kondisinya lebih memprihatinkan dibanding beliau.

"Padahal jika kondisi rumah, penghasilan harian dan adanya dua  anak masih bersekolah ibu empol sangat layak menerima PKH. Namun ternyata batin ibu empol kaya, beliau berharap orang yang kondisinya lebih memprihatinkan dari beliau yang seharusnya dapat bansos PKH,"ucapnya.

Yudha menambahkan, kebesaran hati dan empati yang ditampilkan ibu Empol, harus diteladani. Ditengah serba kekurangan beliau merasa ada orang yang lebih kekurangan dari dirinya yang berhak menerima bantuan PKH.

Editor : ii Solihin

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network