JAKARTA, iNewsGarut.id - Pemerintah menargetkan pemindahan Pegawai Negeri Sipil (PNS) tahap awal ke Ibu Kota Nusantara (IKN) mulai bulan September 2024. PNS yang akan dipindahkan diharapkan berusia di bawah 43 tahun.
Menurut Plt Kepala Otorita IKN, sekaligus Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, data demografis PNS yang direncanakan pindah ke IKN meliputi generasi milenial (28-43 tahun) sebanyak 34,54 persen dan generasi Z (12-27 tahun) sebanyak 13,32 persen.
"IKN ini untuk generasi milenial dan gen Z, bukan untuk saya atau Pak Jokowi. IKN memang didesain sebagai kota masa depan, khusus untuk anak-anak muda," ujar Basuki dalam keterangan resminya pada Selasa (27/8/2024).
Basuki menambahkan bahwa ASN berbakat, terutama dari generasi muda, sangat penting untuk kemajuan bangsa Indonesia ke depan. Ini menjadi salah satu alasan untuk memindahkan generasi muda ke IKN pada tahap awal.
Ia juga menyatakan bahwa Ibu Kota Nusantara di Kalimantan Timur akan menjadi pusat pembangunan Indonesia.
"Seperti yang disampaikan sebelumnya, kami memprioritaskan talenta-talenta digital expert untuk mengoperasikan kota IKN ini. Kami utamakan digital expert di kalangan ASN kita," tambahnya.
Saat ini, Kementerian PUPR sedang membangun hunian untuk 46 rumah tapak jabatan menteri dan 47 tower hunian bagi PNS yang akan dipindahkan ke IKN, dengan rencana pemindahan mulai September mendatang.
Targetnya, beberapa bagian dari pekerjaan konstruksi tersebut diharapkan sudah bisa digunakan pada Agustus mendatang. Misalnya, 14 tower hunian ASN sudah selesai dikerjakan, dan 14 rumah tapak jabatan menteri sudah siap huni pada pertengahan tahun 2024. Sedangkan sisa konstruksi diharapkan rampung pada akhir 2024.
Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta
Artikel Terkait
