GARUT, iNews.id – Jalan Ibrahim Ajie atau lebih dikenal jalan lingkar Tarogong, beberapa waktu lalu sudah dibuka untuk umum. Kondisi jalan yang bagus dan tergolong masih sepi tentunya rawan disalahgunakan untuk sesuatu yang dapat menganggu keamanan dan kenyamanan masyarakat serta pengguna jalan lainnya. Salah satunya ajang trek-trekan atau balapan liar.
Untuk mengantisipasi hal tersebut, jajaran Polsek Tarogong Kaler secara rutin melakukan patroli, khususnya di Jalan Lingkar Tarogong.
Hal itu disampaikan Kapolsek Tarogong Kaler Iptu Budiman kepada iNews.id, pada Senin 7 Maret 2022.
"Kita disamping melaksanakan patroli, antisipasi dari ajang trek-trekan, karena jalan ini masih bagus, masih baru dan juga kendaraan masih sepi dihawatirkan atau ditakutkan dijadikan ajang trek-trekan warga masyarakat baik yang dari seputaran Rancabango maupun dari luar Rancabango," ucap Budiman.
Menurut Budiman, selama Patroli, sampai dengan saat ini, pihaknya tidak menemukan Jalan tersebut dipergunakan untuk ajang trek-trekan.
"Yang terjadi selama kita patroli, Alhamdulillah tidak ada yang dijadikan trek-trekan karena tetap jalan dijadikan sarana umum, kalau dijadikan trek-trekan akan menghambat kendaraan umum," ujarnya.
Budiman menambahkan, selain patroli rutin, pihaknya juga melakukan sosialisasi melalui pemasangan spanduk di sepanjang jalan tersebut.
"Selain patroli sore hari dan malam hari, kita menggunakan spanduk-spanduk sosialisasi jangan sampai jalan yang masih baru ini dan masih sepi bisa dijadikan ugal-ugalan atau trek-trekan daripada pemuda-pemuda yang tidak bertanggung jawab," katanya.
Ia menegaskan jika masih ada masyarakat yang menyalahgunakan jalan tersebut untuk dijadikan hal yang dapat merugikan masyarakat lain, pihaknya tidak akan segan untuk memberikan sanksi tegas.
Editor : ii Solihin
Artikel Terkait