GARUT, iNewsGarut.id – Dukung program ketahanan pangan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut terus memperkuat sinergi dengan TNI dalam upaya menjaga ketersediaan pangan.
Pemkab Garut menerima kunjungan Danrem 062/Tarumanegara, Kolonel Inf Nurul Yakin beserta jajarannya di Kantor Dinas Pertanian Kabupaten Garut,, Kamis (20/2/2025).
Danrem 062/Tarumanegara, Kolonel Inf Nurul Yakin, menyebut sinergi antara TNI dan Pemerintah Daerah (Pemda) sangat penting dalam menjalankan program nasional.
Pertemuan ini kami fokuskan membahas implementasi program Asta Cita yang mendukung swasembada Pangan di Kabupaten Garut.
"Beberapa hal yang kami diskusikan, terutama mengenai penyelarasan program di lapangan agar pelaksanaan berjalan lebih lancar," ujar Danrem.
Melalui sinergi yang kuat, imbuh Danrem, baik TNI maupun pemerintah daerah dapat melakukan tugas dan tanggung jawabnya masing-masing.
"Kita harus lebih maksimal dalam mendukung program nasional pemerintah guna meningkatkan kesejahteran masyarakat," tegas Danrem.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Garut, Haeruman, menyebut bahwa kunjungan ini untuk penguatan kerja sama antara Dinas Pertanian dan TNI.
"Kementerian Pertanian RI telah menjalin kerja sama dengan Panglima TNI AD dalam mendukung ketahanan pangan," kata dia.
Pemerintah terus berupaya memastikan ketersediaan pangan bagi masyarakat sesuai dengan Asta Cita, salah satunya melalui program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Selain itu, berbagai bantuan telah diberikan pemerintah pusat untuk meningkatkan swasembada pangan, seperti irigasi perpompaan dan irigasi perpipaan.
"Kami berharap ke depan Indonesia tidak lagi bergantung pada impor pangan. Meski Garut masih mengalami defisit produksi padi, kami optimis dapat mencapai swasembada, bahkan surplus," ungkap Haeruman.
Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Garut, Yani Yuliani, menekankan pentingnya partisipasi semua pihak dalam membangun ketahanan pangan.
"Intinya ada tiga pilar utama yang harus diperhatikan, yaitu ketersediaan pangan yang mencukupi, keterjangkauan pangan bagi masyarakat, serta pemanfaatan hasil produksi secara optimal. Kami optimis program ini akam berhasil di Kabupaten Garut," pungkasnya.
Editor : ii Solihin
Artikel Terkait