GARUT,iNewsGarut.id – Truk bermuatan Sale Pisang asal kabupaten Garut yang akan diekspor ke Malaysia dilepas Sekretaris Dinas Perindustrian, Perdagangan, Energi, dan Sumber daya Mineral (Sekdisperindag) garut, Ridwan Efendi.
Pelepasan truk bermuatan Sale pisan Bertempat di Pasar Buah yang berlokasi di Jalan Warungpeuteuy, Desa Sukaraja, Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut, Sabtu (1/10/2022).
"Hari ini kami mengadakan pelepasan ekspor perdana sale pisang ke negara sahabat ke negara tetangga Malaysia Alhamdulillah loading barang hari ini sudah selesai, dan akan siap kami untuk segera diberangkatkan menuju negara sahabat," ujar Ridwan ketika diwawancara di lokasi pelepasan kontainer.
Ia berharap ekspor perdana yang merupakan kerjasama antara Industri Kecil Menengah (IKM) asal Kabupaten Garut, pihak Eksportir PT. Lestari Niaga Indani, dan Bank BJB Cabang Garut ini bisa mempermudah untuk pengiriman produk asal Kabupaten Garut berikutnya.
"Insya Allah pengiriman berikutnya dengan komoditas yang berkelanjutan dan juga dengan kualitas yang terjamin dan terjaga, sehingga dapat memuaskan berbagai pihak yang bekerjasama dalam kegiatan ekspor ini," harapnya.
Senada dengan apa yang disampaikan oleh Sekdisperindag ESDM Garut, Direktur PT. Lestari Niaga Indani selaku pihak eksportir, Kurniawan Seviyana, berharap kolaborasi yang telah terjalin bisa berkelanjutan.
"Sehingga ini bukan sekadar hari ini kita bisa ekspor, nanti berikutnya juga berkelanjutan terus tidak lepas. Saya mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Garut dalam hal ini pihak Indag dan juga Bank BJB yang selalu support IKM Garut," tuturnya.
Sementara itu, Manager Usaha Kecil Mikro Kecil Menengah (UMKM) Bank BJB Cabang Garut, Risman Hardiyana, mengungkapkan, pihaknya akan selalu mensupport setiap kegiatan IKM Kabupaten Garut, bahkan ke depannya pihaknya juga akan mendorong nasabah Bank BJB yang memiliki produk IKM untuk bisa melakukan ekspor.
"Insya Allah ke depan ada nasabah BJB juga akan kita coba untuk dorong untuk supaya bisa melakukan ekspor juga, dan ke depannya BJB akan selalu mensupport setiap kegiatan yang ada di Kabupaten Garut," tandasnya.
Pelepasan kontainer ini sendiri merupakan tindak lanjut dari launching ekspor perdana sale pisang ke Malaysia oleh Bupati Garut yang dilaksanakan pada Senin (26/9/2022) lalu di Lapangan Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Garut, Jalan Pembangunan, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut.
Sebanyak 2.600 bal sale pisang ini sedianya akan dikirimkan pada Rabu (28/9/2022). Namun, karena kapal pengiriman mengalami delay, sehingga pengiriman baru bisa dilaksanakan kali ini.
Ekspor perdana sale pisang asal Kabupaten Garut ke Malaysia ini, akan menempuh waktu selama kurang lebih 8 hingga 10 hari ke depan.
Editor : ii Solihin