GARUT, iNewsgarut.id – Nasib naas dialami Bocah Berusia 3 tahun 5 bulan yang tewas usai tertimpa pagar tembok yang runtuh, begitu juga ibunya mengalami luka berat. Peristiwa itu terjadi di Kampung Sukasirna RT/RW 01/05, Desa Sukamulya, Kecamatan Pangatikan, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Rabu (16/11/2022) sekira pukul 16.30 WIB.
Diketahui korban bernama Wita Leviana (38) warga Kampung Sukarendah RT 02 RW 04, Desa Sukamulya, Kecamatan Pangatikan, dan Arsahaka Pradifta Adiyana (3 Tahun 5 Bulan) merupakan anak kandung dari Wita yang tewas seketika pada kejadian tersebut.
Kapolsek Wanaraja, melalui Humas, Bripka Yana Hendayana mengatakan,Kejadian itu berawal saat korban mengantarkan adik kandung dengan berjalan kaki sesampai di depan rumah ibu Piah (Alm).
Rumah tersebut di percayakan kepada Pardin dan rumah tersebut di kontrak dan dihuni oleh Andi beserta keluarganya, tiba-tiba pagar tembok rumah tersebut roboh dan menimpa kedua korban saat hendak melewatinya, menimpa Ibu yang sedang bersama anaknya.
"Jadi Tanpa diduga, tiba-tiba pagar tembok rumah yang dihuni oleh Andi dan keluarganya yang terletak itu runtuh, menimpa Arsahaka, dan langsung meninggal di tempat sedangkan sang ibu mengalami luka berat dan langsung dilarikan ke RSUD dr.Slamet Garut,"ujarnya.
Pagar tembok yang roboh itu memiliki ketinggian 2,5 Meter, dan panjang 10 meter, "jadi setelah cek TKP, pagar tembok tersebut memang sudah terlihat lama, ditambah cuaca yang saat itu sedang hujan deras,"jelas Yana.
Editor : ii Solihin