get app
inews
Aa Text
Read Next : Cegah Penyelewengan, PT JPL Gandeng TNI Kawal Bantuan Pangan di Garut

Wow! Katerina Angelia Gadis Kebal Sayatan Golok, Ada 5 Fakta

Jum'at, 03 Maret 2023 | 21:48 WIB
header img
Katerina Angelina menunjukan kebolehannya kebal terhadap senjata tajam jenis golok di acara Malam Penganugerahan Wanoja Desa 2023 Foto (Tangkapan Layar Video TikTok)

GARUT, iNewsGarut.id – Sebuah video rekaman seorang gadis bernama Katerina Angelia melakukan atraksi kebal dari sayatan golok diatas panggung menjadi perhatian warganet. Video aksi berbahaya menyayat beberapa bagian anggota tubuh menggunakan sebilah golok tersebut diunggah akun TikTok @Garutpedia. 

Untuk diketahui, atraksi kesenian tradisional itu dilakukan pada Malam Penganugrahan Wanoja Desa, yang menjadi final dari acara Pasanggiri Wanoja Desa 2023, Senin (27/2/2023) lalu. Dalam video yang diunggah, Katerina Angelia yang berpakaian pangsi dan ikat kepala itu sangat luwes menyayat-nyayat lehernya dengan menggunakan golok. 

Adegan ini ia lakukan berulang kali tanpa melukai tubuhnya. Maju ke bibir panggung, perempuan berusia 20 tahun ini lantas berjongkok sambil mengerat lidahnya. 

Di detik berikutnya, Katerina Angelia melakukan aksi yang tak kalah ekstrem. Dengan merentangkan tangan kirinya sembari memegang wortel, secara lihai ia lantas mencincang habis sayuran itu.

Inilah 5 Fakta Katerina Angelia Gadis Kebal Sayatan Golok terkait dirinya. 

1. Satu-satunya Perempuan di Desa Banjarsari yang Mempelajari Debus

Katerina Angelia merupakan satu-satunya perempuan di Desa Banjarsari, Kecamatan Bayongbong, Kabupaten Garut, yang mempelajari debus, kesenian tradisional yang menampilkan kekebalan tubuh dari senjata tajam. Kesenian ini ia pelajari sejak dua tahun yang lalu dari pamannya. 

"(Debus) belajar dari paman, adiknya ayah. Baru dua tahun belajar sama beliau," tutur Katerina Angelia, Jumat (3/3/2023). 

Perkenalannya dengan seni debus diawali dari kebiasaan Katerina Angelia berlatih seni pencak silat. Kesenian bela diri tradisional ini setidaknya telah ia mulai sejak kecil.

"Kalau silat memang sejak kecil sudah sering latihan, karena kebetulan keluarga dari jalur ayah secara turun temurun mempelajari pencak silat. Nah karena paman ternyata bisa juga debus, kebal dari senjata tajam, saya tertarik untuk mempelajarinya," ujarnya. 

Editor : ii Solihin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut