Mengenal Curug Candung, Destinasi Wisata Eksotis di Kabupaten Tasikmalaya

GARUT, iNewsGarut.id – Mengenal Curug Candung salah satu destinasi wisata yang menyuguhkan keindahan alam air terjun dengan deretan pepohonan pinus.

Curug Candung berada di kawasan hutan konservasi Garut-Tasikmalaya, Jawa Barat. Kawasan ini berada di perbatasan dua kabupaten yakni Kabupaten Garut dan Kabupaten Tasikmalaya.

Wisata Curug Candung ini masih termasuk kedalam kawasan hutan yang dikelola oleh Perhutani.

Destinasi wisata ini beralamat di di Desa Sirnagalih, Kecamatan Cigalontang, Kabupaten Tasikmalaya.

Kata Candung sendiri berasal dari bahasa Sunda yang berarti "Mendua". Lokasi wisata ini memiliki suasana dan nuansa yang sejuk dan layak untuk dikunjungi sebagai tujuan wisata.

Dua curug atau air terjun di sana, bakal menjadi pelepas dahaga yang pas saat menikmati sejuknya air pegunungan yang mengalir dari kaki gunung Karacak Garut tersebut.

Tak sedikit para wisatawan yang datang ke sana mencoba untuk berenang di area Curug Candung.

Kondisi itu semakin eksotik dengan hadirnya deretan hutan pinus yang menjadi pagar hidup di kawasan curug, sehingga dapat memberikan kesejukan bagi siapa pun yang berkunjung ke destinasi wisata ini.

Selain menyimpan keindahan alam, Curug Candung ini juga menyimpan mitos yang secara turun temurun beredar di warga sekitar.

Mitos tersebut yakni bagi siapapun yang berniat berpoligami atau dalam bahasa sunda dikenal sebutan "nyandung" disarankan untuk mandi di curug sawer.

Akses jalan untuk menuju ke kawasan Curug Candung terdapat dua jalur alternatif. Pengunjung yang menggunakan kendaraan roda dua bisa melewati Gerbang Patrol, Kecamatan Cilawu, Kabupaten Garut, menuju Desa Sirnagalih, Kecamatan Cigalontang dengan jarak tempuh 3,5 km.

Sedangkan bagi pengunjung yang menggunakan kendaraan roda empat bisa melalui akses jalan dari perkebunan pinus Cirorek, Kecamatan Cilawu, dengan jarak tempuh 6 km.

Tiket masuk yang diterapkan di wisata ini yakni sebesar Rp 10.000 per orang. Sedangkan untuk biaya parkir kendaraan motor Rp 2.000 dan mobil Rp 3.000.

Wisata Curug Candung buka setiap hari, mulai dari jam 07.30 pagi hingga 16.00 sore.

Curug Candung tentunya memiliki daya tarik tersendiri. Lokasi wisata ini berada di kawasan pegunungan dan pohon pinus. Wisatawan pastinya dapat merasakan udara sejuk dan air curug yang segar serta berbagai spot foto yang instagramable.

Tak jauh dari situ terdapat juga kedai kopi yang menyediakan berbagai jenis minuman kopi atapun non kopi. Adapun tersedia kudapan khas pedesaan seperti singkong dan ubi rebus serta nasi liwet.

Selain itu, disini juga sudah terdaftar banyak fasilitas bagi para pengunjung, seperti area parkir, toilet, musala, saung serta kantin, dan fasilitas lainnya.

Editor : ii Solihin