Jalur Limbangan-Malangbong Mulai Dilintasi Pemudik Sejak Sahur

GARUT, iNews.id – Lebih dari 30 ribu kendaraan pemudik telah melintasi jalur Limbangan-Malangbong Jumat (29/4/2022). Kapolres Garut AKBP Wirdhanto Hadicaksono mengatakan, derasnya arus lalu lintas di jalur tersebut telah terjadi sejak pagi.
"Untuk mencegah terjadinya kepadatan di Jalur Limbangan-Malangbong, kami alihkan kendaraan ke Jalur Kadungora-Leles. Volumenya sudah deras sejak pagi," ujar AKBP Wirdhanto.
Sistem buka tutup jalan atau one way akan kembali dilakukan untuk mengurai kemacetan. Kapolres Garut itu menjelaskan, one way akan dilaksanakan ketika ekor kemacetan sudah berada di kawasan Nagreg, Kabupaten Bandung.
"Kita tarik sampai ke Sasak Beusi," katanya.Berbeda dengan hari sebelumnya, ia menyebut peningkatan volume kendaraan naik menjadi 40 persen di Jumat ini. Berdasarkan pemantauan pihaknya, jalur tersebut mulai dilalui pemudik setelah sahur di waktu subuh.
"Kami melihat ada kecenderungan pemudik lebih suka setelah sahur dan setelah dzuhur," tutur Wirdhanto.
Sementara itu, arus mudik di jalur Limbangan turut dipantau Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy. Dalam kunjungannya ke Pos GTC Limbangan Garut, ia memantau langkah pemerintah daerah terkait kesiapan penanggulangan bencana di musim mudik tahun ini.
Menurutnya, Garut merupakan wilayah rawan bencana sehingga persiapannya harus benar-benar matang. "Saya datang ke sini bersama Kepala BNPB karena Garut termasuk kabupaten rawan bencana. Namun secara umum tata kelola mudik di sini sudah baik," kata Muhajir.
Ia mengatakan, sejauh ini jalur mudik pantai selatan masih sepi dan belum banyak pemudik yang memanfaatkan jalur tersebut. "Saya sempat meninjau dari udara, jalur pantai selatan masih sepi. Kami minta semua ikut mengkampanyekan jalur lintas selatan yang sangat indah," ucapnya.
Editor : ii Solihin