TPT yang Ambruk di Jalan Gunung Gelap Ancam Rumah Warga

GARUT, iNews.id – Tembok Penahan Tebing (TPT) sepanjang 20 meter dengan tinggi 10 meter di Jalan Gunung Gelap, Desa Mekarwangi, Kecamatan Cihurip, Kabupaten Garut, alami longsoran.

Longsor yang mengancam sejumlah rumah warga di Jalan Gunung Gelap tersebut, terjadi seusai diguyur hujan deras selama beberapa hari ke belakang. Tak hanya berdampak pada rumah warga, longsoran juga berdampak pada mushola dan jalan lingkungan.

Baca Juga

Polisi Lakukan Rekayasa Lalu Lintas Imbas Longsor Banjarwangi, Mobil Hanya Bisa Melintas 1 Arah

Menurut Salim (49), salah seorang warga Jalan Gunung Gelap, Desa Mekarwangi, Kecamatan Cihurip, ia mengatakan, TPT dengan ketinggian 10 meter dan lebar 20 meter yang ada di Jalan Gunung Gelap ini mengalami ambruk akibat aliran air yang deras dari pegunungan. Sehingga tumpah langsung dan menuju ke titik TPT tersebut dan terjadilah longsor, pada Minggu (12/6/2022) kemarin.

"Ada beberapa titik longsor di Jalan Gunung Gelap, cuma memang yang paling terancam itu yang ada di wilayah saya berada," ungkapnya saat diwawancarai langsung di lokasi oleh wartawan iNews.id.

Ia menyebutkan, ada beberapa rumah warga berikut rumah makan dan mushola yang terdampak dan masih terancam potensi longsor susulan.

Baca Juga

Longsoran di Banjarwangi Ancam Rumah Warga

"Pendataan kami ada 2 rumah, 1 mushola dan 1 rumah makan, disampingnya yang terancam longsor susulan. Tidak hanya itu, juga akses jalan di sampingnya sudah tergerus," jelasnya.

Kendati demikian, warga yang rumahnya terancam longsor susulan belum mengungsi ke lokasi yang lebih aman ataupun ke rumah kerabatnya.

"Kalau sampai yang mengungsi belum ada, tapi kita warga waspada akan potensi longsor susulan. Kami berharap kepada pemerintah agar segera menangani dan memperbaiki longsoran tersebut," harap Salim.

Editor : ii Solihin