"Harapannya dengan perpanjangan ini kita akan menampilkan produk-produk yang lebih unik, kegiatan acara yang lebih positif, bisa mengibur dari warga Kabupaten Garut dan juga satu hal intinya dengan adanya Babancong Weekend Market ini menjadi salah satu pilihan destinasi wisata bagi warga dari luar Garut untuk datang ke Kabupaten Garut," harapnya.
Pimpinan Cabang Bank BJB Garut, Mochammad Indra, sebagai salah satu pihak yang mendukung Babancong Weekend Market, ia menyatakan, bahwa alasan pihaknya ikut andil dalam kegiatan ini karena Bank BJB berkomitmen untuk selalu membantu, mensupport, dan membina para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
"Tentunya Bank BJB berkomitmen membangun, membina, dan membesarkan para pelaku UMKM ini menjadi lebih besar, menjadi lebih baik lagi ke depannya," kata Indra.
Kemudian, salah satu pengelola stand di Babancong Weekend Market, yang juga Guru Sekolah Luar Biasa Negeri (SLBN) B Garut, Veronika Siti Haryati menuturkan, bahwa pihaknya dalam event ini menjual kuliner khas Garut yakni Burayot, dimana makanan manis ini dibuat langsung oleh para siswa dari SLBN B Garut, dengan harga per box nya yakni 25 ribu rupiah.
Ia mengungkapkan, pihaknya sangat mendukung dan merasa senang karena bisa diundang dalam kegiatan promosi produk IKM khas Garut ini. Terlebih, ia menilai kegiatan ini merupakan ajang untuk meningkatkan ekonomi, dan ajang untuk mempersiapan siswa agar bisa mandiri serta ikut menjadi bagian dari penggerak ekonomi kreatif.
Editor : ii Solihin
Artikel Terkait