Sambung Amir, adapun hasil dari musyawarah antara komunitas sopir elf dan komunitas sopir travel ini disepakati beberapa point berdasarkan mufakat.
"Pihak supir travel meminta maaf kepada pihak supir elf karena telah terjadi kesalahpahaman, pihak supir elf pun menerima permohonan maaf tanpa ada paksaan dari pihak manapun, masing-masing pihak tidak ada dendam dan mengungkit masalah yang telah terjadi," ungkap Amir.
Lebih lanjut, Amir menyampaikan, kedua belah pihak sepakat bahwa permasalahan tersebut telah diselesaikan secara musyawarah dan saling memaafkan. Apabila masing-masing pihak telah menerima dan berdamai atas permasalahan.
"Dan apabila ada pihak yang akan mengungkit masalah ini dikemudian hari kemudian masih ditemukan perselisihan atau kejadian yang sama maka akan dilakukan proses hukum menurut perundangan yang berlaku," tegasnya.
Dalam Musawarah ini bertujuan untuk mencari solusi win - win solution dimana masyarakat yang bertikai saling meminta maaf dan saling membangun komunikasi yang harmonis dan di tuangkan kedalam surat perjanjian yang ditanda tangani oleh kedua belah pihak antar komunitas sopir Elf dan sopir Travel.
"Dengan problem solving ini sebagai bentuk pembinaan kepada masyarakat, sekali lagi tidak ada permasalahan yang tidak bisa kita selesaikan asal ada niat baik kedua belah pihak, ini demi kenyamanan masyarakat dan ketertiban umum," pungkasnya
Editor : ii Solihin
Artikel Terkait