SDN 1 Karangpawitan Garut Dibobol Maling, Sejumlah Peralatan Elektronik Raib

Hendrik Prima
Polisi Saat Melakukan Olah TKP Pencurian di SDN 1 Karangpawitan, Garut, Sejumlah Peralatan Elektronik Raib Digondol Maling. Foto (istimewa)

GARUT, iNewsGarut.id – Sekolah Dasar Negeri (SDN) Satu (1), yang berada di Kampung Sugihmukti, Desa Karangpawitan, Garut, dibobol Maling, sejumlah peralatan elektronik raib. Minggu (13/11/2022) Pagi sekira pukul 09.00 WIB.

Kapolsek Karangpawitan, Kompol Saifuddin Hamzah, mengatakan, Pencurian tersebut diketahui pertama kali oleh Ida Juarida (Kepala sekolah) pada Senin pagi, sekitar pukul 07.00 WIB. "Saat itu, Ida Juarida mendapatkan informasi dari warga sekitar bahwa jendela ruangan kepala sekolah rusak dan terbuka akibat bekas congkelan obeng,"ungkapnya kepada iNewsgarut.id. Senin (14/11/2022).

Dikatakannya, Mendapati hal tersebut, ida Juarida melaporkan kejadian tersebut kepada Polisi, yang kemudian diteruskan ke anggota Polsek Karangpawitan yang sedang melaksanakan piket.

"Mendapati laporan kita langsung mendatangi lokasi dan melakukan olah TKP,"jelasnya.

Dari hasil olah TKP yang dilakukan, Kata Kapolsek, diduga pelaku masuk ke dalam ruang Kepala Sekolah dengan cara memanjat benteng sekolah yang ditemukan di dekat lokasi dengan merusak kawat pembatas dinding. Pelaku kemudian mencongkel jendela ruang Kepala Sekolah dan pintu ruang Kepala Sekolah.

"Diduga pelaku memanjat benteng, masuk ke dalam ruangan kepala sekolah dengan mencongkel jendela menggunakan obeng,"ujarnya.

Atas kejadian tersebut Sejumlah Peralatan Elektronik dan lainnya raib,  berupa 1 Unit TV Led merek TCL model L 29D2950, 1 unit speaker aktif merk Sharp warna hitam, 1 buah tabung gas LPG ukuran 3 Kg yang ada di ruangan tersebut.

“Kita masih melakukan penyelidikan intensif terkait kejadian pencurian di sekolah tersebut, serta memeriksa saksi-saksi dan mengamankan barang bukti, Semoga kasusnya dapat segera terungkap dan pelaku dapat kita tangkap,"ucapnya.

Dengan kejadian itu, Jelas Kapolsek, SDN Negeri 1 Karangpawitan mengalami kerugian materil kurang lebih diperkirakan sekitar Rp. 5 juta rupiah.

“Kami menghimbau untuk sekolah agar meningkatkan sistem penjagaan sekolah, dengan memasang CCTV,"pungkas Kapolsek.

Editor : ii Solihin

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network