GARUT, iNewsGarut.id – Menindaklanjuti program Presiden Jokowi, Tentara Nasional Indonesia (TNI) hadir di tengah masyarakat, berupaya mencari solusi untuk atau dalam hal Penanganan Sampah. Hal itu diungkapkan Komandan Resort Militer (Korem) 062/ Tarumanegara, Kolonel Infanteri Asep Sukarna, di sela kunjungan kerjanya, melihat tumpukan sampah yang berada di Pasar Cibatu, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Sabtu (21/1/2023).
"Ya jadi sekarang ini sudah ada mesin pengolahan sampah yang di prakarsai oleh pimpinan baik dari Kodam maupun Angkatan darat sehingga sesuai dengan program Pak Presiden, kita harus mencari solusi penanganan sampah ini,"ungkapnya.
Menurutnya, banyak orang yang bilang sampah itu adalah masalah, " Nah sekarang ini kita harus berpikir merubah paradigma itu, bagaimana sampah ini bisa menjadi sesuatu hal yang menguntungkan bagi kita semua, dengan cara mencari solusi untuk pengolahan sampah agar dapat dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat,"ujarnya.
Dengan adanya teknologi hasil karya anak bangsa, jelas Asep, sampah yang tadi nya menimbulkan penyakit, bau, dan jijik, bisa dimanfaatkan menjadi briket, juga bisa menjadi bijih plastik, dijual, sehingga ada nilai ekonomis nya.
" Intinya sampah bisa diolah dengan mesin pengolah sampah hasil karya anak bangsa, misalkan menjadi briket, juga bisa menjadi bijih plastik, sampah plastik kan kalau diolah itu jadi bijih plastik, sehingga ada nilai jual ekonomis nya,"jelasnya.
Sebelumnya Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, melaunching mesin pengolahan sampah yang di prakarsai Kodam III/Siliwangi yang berkontribusi dalam upaya penanganan persoalan sampah di Provinsi Jawa Barat (Jabar).
"Ya beberapa hari yang di Lembang, Bandung, Gubernur Jabar melaunching mesin pengolah sampah yang di prakarsai pimpinan Kami Pak Pangdam, dan sekarang ini Forkompinda yang ada di wilayah jajaran Kodam III/Siliwangi ada program meninjau ke Lembang terkait mesin pengolah sampah ini,"kata Asep.
Mesin teknologi pengolah sampah ini, dikatakan Asep, bertujuan untuk mengatasi masalah sampah di setiap daerah khususnya di Wilayah jajaran Kodam III/Siliwangi.
"Kita juga mulai dari Korem, Kodim, juga Koramil, harus mengecek langsung ke lapangan, bagiamana Volume sampah di tiap-tiap wilayah ini,"katanya.
Dirinya berharap, dengan adanya program mesin pengolah sampah yang di prakarsai Kodam III/Siliwangi, dapat mengatasi permasalahan sampah, "makanya adanya program forkopimda melihat mesin pengolah sampah di Lembang, bisa menjawab permalasahan sampah, termasuk di Garut, Bagaimana nanti tiap kepala daerah dapat mengadopsi dan merealisasikan program ini, untuk mengatasi masalah sampah, TNI Hadir ditengah Rakyat, untuk membantu kesulitan - kesulitan yang ada di masyarakat,"pungkasnya.
Editor : ii Solihin
Artikel Terkait