Peserta tampak antusias menyimak serta mencoba jenis kuliner yang disajikan sebagai sampel. Beberapa peserta bahkan mengaku tidak pernah mencoba makanan ini sebelumnya dan sangat tertarik mengetahui resep dan cara membuatnya.
“Rasanya seperti green tea yang sering ada di penjual minuman boba, tidak menyangka kalau ini dibuat dari daun kelor,” ujar salah seorang peserta.
Kegiatan juga dilanjutkan dengan sosialisasi Sekolah Dagang yang diberikan oleh Fujianti Nurjannah, mahasiswi peserta KKN dari Fakultas Ilmu Komunikasi dan Informasi Uniga yang membahas mengenai Strategi Pemasaran lewat Marketplace. Peserta tampak antusias mengenal Marketplace yang saat ini sudah mulai umum digunakan.
Selain itu Rahmawati Subagyo Putri, mahasiswi peserta KKN dari Fakultas Ekonomi Uniga juga memberikan sosialisasi mengenai Metode Pembuatan Logo Produk UMKM menggunakan aplikasi Canva. Bahkan metode ini sudah dicoba pada beberapa produk lokal Desa Panyindangan seperti keripik talas yang tentunya menambah nilai jual.
Kegiatan pun ditutup dengan pembagian Doorprize oleh mahasiswa dan seluruh perangkat desa.
Melalui kegiatan ini diharapkan masyarakat Desa Panyindangan dapat lebih memperhatikan upaya menjaga kesehatan bersama serta lebih memahami tentang potensi dari bahan-bahan yang ada di sekitar desa bahkan dapat memanfaatkannya menjadi tambahan pemasukan bagi desa.
Editor : ii Solihin
Artikel Terkait