GARUT, iNewsGarut.id – Truk tronton tangki bermuatan crude palm oil (CPO) atau minyak kelapa sawit bernomor polisi D 8656 HM yang terperosok di jalan raya Cisurupan berhasil dievakuasi, Jum'at (8/9/2023) sore.
Sebelumnya kendaraan tersebut mengalami kecelakaan lalu lintas (lakalantas) tunggal di jalan raya Cisurupan tepatnya di Kampung Loasari, Desa Tambakbaya, pada Kamis (7/9/2023) malam.
Kronologi terjadinya peristiwa tersebut bermula ketika truk tronton tangki yang dikemudikan oleh Darya Runaya (62) warga asal Buahbatu, Bandung, melaju dari arah Cikajang menuju Garut.
Kemudian, pada saat melintas di lokasi kejadian yakni jalan raya Cisurupan, tiba-tiba mobil tersebut mengalami rem blong (rem tidak berfungsi). Sehingga pengemudi secara spontan memutuskan untuk membanting stir ke sebelah kiri dengan maksud menghindari kejadian yang lebih fatal.
Proses evakuasi truk tronton tangki bermuatan CPO ini memakan waktu cukup lama dari siang sampai sore hari. Arus lalu lintas di Tempat Kejadian Perkara (TKP) pun diberlakukan sistem buka tutup agar tidak terjadi kemacetan panjang.
Kapolsek Cisurupan AKP Iwan Soleh Pujiawan, mengungkapkan, truk tronton tangki bermuatan CPO yang alami lakalantas tunggal berhasil dievakuasi sekira pukul 16.00 WIB sore hari.
Proses evakuasi memakan waktu lama dikarenakan kendaraan tersebut memang berat (berisi muatan CPO sebanyak 15,9 ton), dan juga roda sebelah kiri dalam posisi terhimpit selokan yang berada di pinggir jalan.
"Kendaraan tersebut setelah berhasil dievakuasi selanjutnya dibawa ke lokasi yang aman yang berada tidak jauh dari TKP. Kemudian akan dilakukan perbaikan oleh montir serta setelah bisa dikemudikan akan dibawa ke bengkel perusahaan," ungkapnya.
Supaya tidak terjadi hal serupa pihak kepolisian setempat mengimbau kepada para pengendara agar berhati-hati pada saat berkendara, serta pastikan kendaraan dalam kondisi baik dan aman untuk melakukan perjalanan jauh.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa lakalantas tunggal ini. Pengemudi selamat dan tidak mengalami cidera apapun. Namun, kendaraan tersebut mengalami kerusakan pada ban serta per sebelah kiri (rusak sedang) akibat terperosok masuk ke selokan di pinggir jalan.
Setelah proses evakuasi selesai arus lalu lintas di jalan raya Cisurupan kembali berjalan normal.
Editor : ii Solihin
Artikel Terkait