GARUT, iNewsGarut.id – Tedy Golsom, pengusaha muda ternama asal Garut, Jawa Barat, resmi terpilih sebagai Ketua Dewan Pimpinan Kabupaten (DPK) Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Kabupaten Garut untuk periode 2025–2030. Tedy terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Kabupaten (Muskab) ke-V yang digelar di Kampung Muara Sunda, Kelurahan Muarasanding, Kecamatan Garut Kota, pada Selasa (15/04/2025).
Acara Muskab tersebut dihadiri oleh jajaran pengurus DPK APINDO Kabupaten Garut serta perwakilan dari DPP APINDO Jawa Barat. Sidang dipimpin oleh Damar Jati, yang sekaligus memimpin pembahasan Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) kepengurusan sebelumnya yang diketuai oleh Dody Hermana. LPJ diterima langsung oleh peserta musyawarah.
Dalam sambutannya, Tedy menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan kepadanya. Ia menegaskan pentingnya kolaborasi dan dukungan dari seluruh pengusaha di Garut agar APINDO dapat berkembang secara optimal.
“Saya ucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan. Melalui kepercayaan ini, saya sangat membutuhkan dukungan dan kerja sama dari seluruh pengusaha di Kabupaten Garut agar APINDO dapat berkembang lebih baik lagi,” ujar Tedy.
Tedy menegaskan bahwa di bawah kepemimpinannya, APINDO akan menjalin kerja sama yang erat dengan Pemerintah Kabupaten Garut, terlebih saat ini kepemimpinan baru dipegang oleh Bupati Abdusy Syakur Amin dan Wakil Bupati L. Putri Karlina.
“Setelah susunan kepengurusan terbentuk, kami akan bersilaturahmi dengan Bupati dan Wakil Bupati untuk menyampaikan program kerja yang telah kami siapkan. Hal ini penting agar program APINDO dapat selaras dengan visi dan misi pemerintah daerah,” lanjutnya.
Tedy menargetkan agar APINDO ke depan tidak hanya berkembang sebagai organisasi, tetapi juga mampu menciptakan lapangan kerja di tengah tantangan zaman serta menjadi solusi atas berbagai persoalan yang dihadapi para pelaku usaha lokal.
Sementara itu, Ketua Sidang Muskab ke-V, Damar Jati, menyampaikan bahwa terpilihnya Tedy didasarkan pada potensinya sebagai pengusaha muda putra daerah yang memahami berbagai tantangan bisnis di Garut, khususnya di sektor pariwisata.
“Pak Tedy sangat memahami persoalan konsumen dan wisatawan di Garut, termasuk kendala seperti kurangnya koordinasi antar sektor, promosi yang masih terfragmentasi, serta minimnya akses informasi bagi masyarakat dan investor,” ungkap Damar.
Ia berharap, melalui kepemimpinan Tedy dan program kerja APINDO yang akan segera disusun, Garut dapat berkembang menjadi kota wisata yang ramah konsumen, serta menjadi pusat lahirnya inovasi bisnis dan pengusaha baru.
Editor : ii Solihin
Artikel Terkait