Salah satu penerima bantuan, Dedi (47), warga Kecamatan Cibatu, mengaku sangat bersyukur dengan adanya bantuan perbaikan rumah dari pemerintah daerah. "Alhamdulillah, rumah kami yang dulu bocor dan rusak sekarang bisa diperbaiki. Terima kasih banyak untuk Pak Bupati dan semua pihak yang sudah membantu," ujarnya haru.
Dedi menambahkan, dengan kondisi rumah yang lebih layak, keluarganya kini bisa beristirahat dengan lebih tenang, apalagi saat musim hujan.
Program Rutilahu di Kabupaten Garut juga merupakan bagian dari upaya pemerintah daerah dalam mendukung program nasional pengentasan kemiskinan ekstrem. Melalui perbaikan kondisi rumah, diharapkan kualitas hidup masyarakat akan meningkat secara keseluruhan, mulai dari kesehatan, kenyamanan, hingga produktivitas keluarga.
Bupati Garut sendiri menegaskan bahwa pemerintah daerah berkomitmen melanjutkan program-program pro-rakyat seperti Rutilahu ini secara berkesinambungan. Ia juga mengajak seluruh stakeholder, mulai dari dunia usaha hingga organisasi kemasyarakatan, untuk ikut berpartisipasi dalam membantu mengurangi angka kemiskinan di Garut.
"Ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah saja, tetapi tanggung jawab kita semua untuk saling bergandeng tangan membantu saudara-saudara kita yang masih membutuhkan," pungkas Syakur Amin.
Dengan adanya program Rutilahu ini, diharapkan semakin banyak warga Garut yang bisa menikmati tempat tinggal yang layak, sehat, dan aman, serta memberikan harapan baru menuju kehidupan yang lebih baik.
Editor : ii Solihin
Artikel Terkait
