GARUT, iNewsGarut.id – Sebagai wujud komitmen dalam membangun pendidikan berwawasan global dan memperkuat jejaring antarnegara serumpun, Al Mashduqi International Islamic Boarding School (IIBS) Garut menyelenggarakan kegiatan International Public Lecture bertajuk “Bridging Knowledge Across Nations”.
Kegiatan yang digelar di Auditorium Drs. H. Dede Satibi pada Jumat (3/10/2025) ini menghadirkan narasumber utama Dr. Ridzwan Bakar, Chief Executive Officer (CEO) Yayasan Wakaf Malaysia (Malaysia Awqaf Foundation).
Acara ini dihadiri oleh jajaran pimpinan manajemen Al Mashduqi, Ketua Umum Paguyuban Alumni Al Azhar Mesir (PAAM) Jawa Barat, KH. Yopi Nurdiansyah, Lc., Al Hafidz, serta para insan penggerak Al Mashduqi dan seluruh santri murid Al Mashduqi IIBS Garut. Suasana kegiatan berlangsung penuh antusiasme, dengan interaksi inspiratif antara pemateri dan peserta.
Kegiatan International Public Lecture ini menjadi ruang strategis dalam memperluas wawasan global, memperdalam pemahaman tentang peran wakaf dalam pembangunan sosial dan pendidikan, serta memperkuat semangat kolaborasi antara Indonesia dan Malaysia dalam memajukan pendidikan Islam.
Dalam sesi sharing session, Dr. Ridzwan Bakar menyampaikan bahwa ilmu pengetahuan bukan hanya sarana untuk meraih prestasi akademik, melainkan juga alat pemersatu umat dan pendorong peradaban. Ia menekankan pentingnya inovasi dalam pengelolaan wakaf agar lebih produktif dan memberi manfaat jangka panjang bagi masyarakat luas.
“Konsep inovasi wakaf memiliki peran long term dan berdampak besar bagi kondisi umat dalam bidang sosial, kemanusiaan, maupun pendidikan. Jika zakat memiliki delapan asnaf, maka wakaf bersifat amanah yang manfaatnya dapat diperluas untuk kemaslahatan umat secara umum, bukan kepentingan pribadi,” ujar Dr. Ridzwan Bakar.
Sementara itu, Ustadz Muchtar Arifin, selaku Wakil Direktur III Al Mashduqi Islamic School Garut, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari realisasi visi besar sekolah dalam membentuk generasi Qur’ani berkarakter unggul.
“Program ini merupakan implementasi dari visi Al Mashduqi International Islamic Boarding School (IIBS) Garut, yakni habituasi pendidikan karakter generasi Qur’ani menuju insan unggul berwawasan global dan berorientasi pada kelestarian lingkungan,” ungkapnya.
Melalui kegiatan ini, para santri tidak hanya memperoleh pengetahuan tentang manajemen wakaf dan keuangan sosial Islam, tetapi juga diajak untuk menumbuhkan rasa tanggung jawab sosial serta kepedulian terhadap sesama dan lingkungan.
Kegiatan ini juga menjadi bentuk nyata ukhuwah antara Indonesia dan Malaysia dalam bidang pendidikan Islam. Kehadiran Dr. Ridzwan Bakar memberikan pandangan komprehensif tentang integrasi ilmu, iman, dan amal dalam membangun kemaslahatan umat melalui inovasi wakaf dan Islamic social finance.
Dengan diselenggarakannya International Public Lecture ini, Al Mashduqi IIBS Garut semakin menegaskan perannya sebagai lembaga pendidikan Islam modern yang berpikir global, namun tetap berakar pada nilai-nilai Qur’ani dan semangat kebersamaan lintas bangsa.
Editor : ii Solihin
Artikel Terkait
