get app
inews
Aa Read Next : Puluhan Rumah di Garut Selatan Terancam Longsor dan Pergeseran Tanah

Rawan Longsor dan Pergeseran Tanah, Kades Panggalih Minta Kantornya Direlokasi

Senin, 25 Juli 2022 | 19:23 WIB
header img
Kades Panggalih, Wahyu, tunjukkan ruangan kantor desanya yang alami retakan akibat pergerakan tanah. Foto iNewsGarut.Id/Dindin.

GARUT, iNews.id  Kepala Desa (Kades) Panggalih, Kecamatan Cisewu, Kabupaten Garut, Wahyu menyebut wilayah pemerintahan desanya rawan terjadi longsor dan pergeseran tanah.

Hal itu dikatakan Wahyu saat ditemui awak media di Kantor Desa Panggalih yang beralamat di Kampung Batu Beulah, Senin, (25/7/2022).

"Wilayah Desa Panggalih rawan terjadi pergeseran tanah bahkan bisa longsor, ada di Dusun 1 dan Dusun 2 diperkirakan luasnya 10 hektar lebih," kata Wahyu.

Selain itu, imbuh Wahyu, dikarenakan di wilayah desanya ini rawan terjadi longsor dan pergerakan tanah, tembok di Kantor Desa Panggalih pun alami retakan yang cukup parah, sehingga seluruh perangkat desa merasa was-was ketika beraktivitas di ruangan.

"Kondisi tanah ini telah diteliti oleh para ahli tentunya tidak akan nyaman, ini buktinya ruang kantor sudah pecah-pecah temboknya, kondisi kantor yang sudah pecah-pecah ini membuat seluruh staf desa tidak nyaman bekerja, bahkan merasa was-was bangunan kantor desa takut roboh," ungkapnya.

Selanjutnya, Wahyu mengatakan bahwa pihaknya sudah membuat pengajuan perbaikan kantor desanya ini kepada pemerintah kecamatan maupun kabupaten. 

Selain usulan perbaikan, ia juga meminta agar kantor Desa Panggalih bisa berpindah lokasi karena ditakutkan bangunan kembali rusak.

"Kami sudah mengajukan perbaikan kantor desa kepada pemerintah kecamatan dan daerah. Usulan kami selain agar dibangun kembali juga harus pindah lokasi, karena dikhawatirkan bangunan rusak kembali oleh pergeseran tanah," pungkasnya.

Editor : ii Solihin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut