Kepsek Keluhkan Karyawan PT Hoga Leles Garut Istirahat di Area Sekolah

GARUT, iNews.id – Pemandangan tidak enak dan sangat menggangu kegiatan belajar di Sekolah luar biasa (SLB) C Yayasan Bina Grahita Leles Garut, puluhan karyawan PT Hoga di waktu jam istirahat penuhi area sekolah.

Tidak adanya fasilitas Kantin di Pabrik tersebut, membuat karyawan berhamburan keluar pabrik di jam istirahat, termasuk juga penuhi area Sekolah SLB C Bina Grahita di dalam maupun di pintu gerbang masuk areal sekolah.

Baca Juga

Sejumlah Siswa SLB Al Mashduqi Berhasil Mengukir Prestasi pada PeSOKab Garut 2023

Hal itu dikeluhkan Pihak Sekolah SLB C Bina Grahita, karena dinilai mengganggu kegiatan di sekolah, dan akses jalan masuk maupun keluar sekolah.

"Sangat-sangat terganggu, karena kalau ada Tamu ke Sekolah susah masuk maupun keluar terhalang oleh karyawan Pabrik tersebut.",ungkap Kepala Sekolah SLB C Bina Grahita, Rosita, saat ditemui iNews.id di Kantornya. Selasa (6/9/2022).

Karyawan PT Hoga tersebut penuhi di gerbang masuk Sekolah maupun di dalam area sekolah. " Ya silahkan kalau mau di dalam untuk Sholat tidak keberatan, tapi dengan catatan jangan makan minum di area mesjid nya, ada sebagian yang makan di area sekolah, kalau tidak dicegah bisa- bisa penuh oleh karyawan pabrik.",ujar dia.

Baca Juga

Dispora Resmi Buka PeSOKab Garut Tahun 2022, 142 Orang Jadi Peserta

Dikatakan Rosita, Pihak sekolah sudah menegur berulang kali ke setiap karyawan PT Hoga bahkan Security pun tau, " kita sudah lapor ke satpam nya, tapi hanya hari itu saja menegurnya, hari besoknya seperti itu lagi.", imbuhnya.

Rosita selaku Kepala Sekolah SLB C Bina Grahita berharap area masuk sekolah maupun di dalam sekolah di sterilkan, tidak ada karyawan PT Hoga yang masuk untuk beristirahat.

" Kalau untuk ikut Sholat Kami tidak keberatan, tapi jangan sampai dipakai kesempatan makan minum, sangat menggangu kami di sekolah.",terangnya.

Baca Juga

Hasil Karya Seni Siswa SLB At-Turmudzi II Malangbong Garut Tampil di Peringatan Maulid Nabi Muhammad

Atas hal tersebut, Pihak Sekolah pun sudah menyampaikan keluhannya ke PT Hoga dan Pihak Desa, namun tidak ada tindakan kongkrit dari pihak terkait.

" Sudah lapor ke PT nya, ke Desa juga sudah, jadi mau lapor ke Siapa, dan sampai saat ini tidak ada tindakan kongkrit dari pihak terkait atas laporan kami ini.", pungkasnya.

Editor : ii Solihin