“Shelter itu jangan berbentuk hanya bangunan saja tapi bisa dibangun seperti ada pertokoan-pertokoan nya gitu warung-warung gitu, supaya terpelihara jadi membangun shelter tapi terpelihara dengan ada aktivitas perekonomian disitu,” kata Teti.
Sementara itu, Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Garut, Satria Budi berharap, kegiatan ini tidak berhenti di sini saja, namun pihaknya juga akan terus bersinergi dengan Badan Geologi dalam memberikan informasi terkait langkah-langkah mitigasi kepada masyarakat, terutama terkait bencana tsunami dan gempa bumi.
“Apalagi dengan informasi megathrust ya, megathrust seperti sangat menakutkan ternyata setelah diinformasikan (terkait) megathrust itu ya bisa menenangkan kita lah, bisa menenangkan masyarakat kalau ini diinformasikan kepada masyarakat ya,” tandasnya.
Editor : ii Solihin