GARUT,iNewsGarut.id – Hujan deras yang menguyur wilayah Cihurip, beberapa hari kebelakang menyebabkan dinding sisi Jembatan Cikolomberan longsor dan setengah badan jembatan amblas.
Kondisi ini mengancam ambruknya jembatan Cikolomberan tersebut. Sebagai antisipasinya jembatan itu dipasang pembatas dan tidak bisa dilalui oleh kendaraan roda 4 dengan bermuatan berat.
Perangkat Desa Cihurip, Apriadi, saat diwawancarai iNewsGarut.id mengatakan longsor dan amblasnya setengah badan jembatan itu diduga karena tergerus air saat terjadi hujan deras, Jumat (30/09/2022) malam.
"Dimana air dari hulu sungai jembatan menerjang diding itu, karena tidak kuat menahan debit air yang cukup besar, dinding jembatan alami longsor dan amblas," katanya Kamis (6/10/2022).
Lanjut Apriadi, Jembatan itu sehari-harinya digunaka aktivitas warga di dua kecamatan yaitu dari Desa Purwajaya, Kecamatan Pendeuy menuju Desa Cihurip Kecamatan Cihurip.
"Jembatan itu juga satu-satunya akses dari Desa Cihurip, Cisangakal dan Jayamukti menuju akses jalan kabupaten ataupun ke jalan provinsi jalur lintas selatan pamengpeuk," katanya.
Lebih lanjut Apriadi mengatakan, Langkah kami dari pihak Pemerintahan Desa (Pemdes) Cihurip melaporkan ke dinas terkait dan sudah ditindaklanjuti.
"Akses jembatan ini merupakan satu-satunya penghubung semoga setelah adanya pengontrolan dari pihak dinas terkait segera ada perbaikan," pungkasnya.
Editor : ii Solihin