get app
inews
Aa Text
Read Next : 6 Desa di Garut Ini Punya Pemandangan Alam Indah, Wajib Dikunjungi Minimal Sekali Seumur Hidup

Emplasmen Stasiun Leles Tergenang Air Setinggi 40 Cm, Perjalanan 4 KA Terhambat

Sabtu, 22 Oktober 2022 | 07:03 WIB
header img
Genangan air di KM 202+320 dan jalur 2 emplasmen Stasiun Leles, Kabupaten Garut, ini sempat berdampak pada empat KA. (Dok PT KAI Daop II Bandung).

GARUT, iNewsGarut.id – Air setinggi 40 cm menggenangi rel jalur 2 emplasmen Stasiun Leles, Kabupaten Garut. Akibatnya, aktivitas sejumlah perjalanan kereta api (KA) terhambat.

Tergenangnya jalur KA di lokasi tersebut disebabkan oleh hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Garut pada Jumat (21/10/2022) sore hingga malam.

Manajer Humas PT KAI Daop II Bandung Kuswardoyo, menyebut peristiwa tergenangnya jalur ini membuat aktivitas perjalanan empat KA terganggu. "Genangan air di KM 202+320 dan jalur 2 emplasmen Stasiun Leles yang berdampak pada empat KA. Saat ini sudah kembali lancar," kata Kuswardoyo, pada MNC Portal Indonesia (MPI).

Ia menjelaskan, genangan air disebabkan oleh adanya luapan air dari jalan propinsi di sekitar perlintasan sebidang Jpl No 213. "Hujan deras yang mengguyur kawasan tersebut selama berjam-jam mengakibatkan luapan air di jalur jalan provinsi, yang kemudian mengalir masuk ke emplacement Stasiun Leles," ujarnya.

Adapun keempat KA yang terdampak adalah KA 285E Pasundan, KA 120D Malabar, KA 80C Turangga, dan KA180D Lodaya. KA Pasundan yang melakukan perjalanan dari Surabaya Gubeng menuju Kiaracondong harus berhenti di Stasiun Karangsari.

KA Malabar dari Bandung ke Malang berhenti di Stasiun Nagreg, KA Turangga dari Bandung ke Surabaya Gubeng berhenti di Stasiun Kiaracondong, dan KA Lodaya dari Bandung-Solo Balapan masih berada di Bandung.

"Posisi air pada Jam 18.30 WIB tercacat 40 cm di atas Rel dan Alhamdulilah terus surut. Kemudian pada jam 20.00 posisi air sekitar 10 cm di atas rel," urainya.

Tak lama berselang, sekira pukul 20.22 WIB perjalanan KA dapat kembali dilanjutkan setelah air surut. "Kami atas nama PT KAI Daop 2 Bandung, menyampaikan permohonan maaf yang sebesar besarnya atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat gangguan alam  tersebut," kata Kuswardoyo. 

Editor : ii Solihin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut