Resmikan Lumbung Pangan Masyarakat di Garut Selatan, Bupati: ini program yang hebat

Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Garut, Haeruman, menuturkan jika kegiatan lumbung pangan masyarakat ini bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK), dengan besaran dana kurang lebih 1 miliar rupiah untuk pembangunan fisik bangunan, peralatan mesin, hingga bantuan gabah sebanyak 13 ton.
Ia menyatakan, peresmian lumbung pangan ini merupakan wujud nyata kesungguhan pemerintah pusat, provinsi, hingga kabupaten yang berkomitmen untuk menjaga stabilitas ketersediaan pangan, cadangan pangan, dan aksebilitas masyarakat terhadap pangan.
"Kita semua mengetahui bahwa penduduk semakin hari terus berkembang, sementara luas lahan tidak pernah bertambah, jadi alangkah baiknya pemerintah baik pusat, provinsi, maupun kabupaten, sudah selayaknya ini meningkatkan terkait dengan ketahanan pangan," katanya.
Haeruman beralasan, karena diprediksi harga pangan akan terus melonjak, yang dapat berakibat terjadinya inflasi, kekurangan dan krisis pangan akan menjadi ancaman, karenanya kehadiran lumbung pangan diharapkan untuk menjaga stok pangan, dan menjadi bagian yang sangat penting.
Lumbung Pangan Masyarakat ini, kata Haeruman, diharapkan terus tumbuh dan berkembang, sehingga peran dan fungsinya dapat dirasakan oleh masyarakat, serta mampu menjaga ketersediaan pangan, menjaga kecukupan pangan, dan harga yang terjangkau dan mampu menambah penghasilan petani.
"Mampu mencegah inflasi dan mudah-mudahan peran dan fungsi lumbung pangan ini dapat bermanfaat secara berkelanjutan," kata dia.
Editor : ii Solihin