GARUT, iNewsGarut.id – Dalam rangka menangkal berita -berita Hoax di media sosial jelang pemilihan umum (Pemilu) tahun 2024. Dinas komunikasi dan informatika (Diskominfo) Kabupaten Garut melakukan langkah-langkah kongkrit termasuk bergabung di dalam Jabar Cyber Hoax.
Hal itu disampaikan Kepala Diskominfo Garut, Muksin, usai melaksanakan kegiatan penilaian sinergitas kinerja Kecamatan Tahun 2023 di aula Kecamatan Limbangan, Garut, Jawa Barat. Rabu (8/2/2023).
"kalau dari diskominfo menangkal berita-berita tidak benar di Medsos, kita secara rutin, karena kita tergabung di jabar cyber Hoax, dan kita juga memiliki himbauan-himbauan di berbagai medsos, termasuk mitra -mitra kita untuk lebih aktif memberikan edukasi dan literasi terkait informasi -informasi yang tidak benar,"ungkapnya.
Informasi -informasi berita hoax, jelas Muksin, biasanya informasi hoax tersebut menjelang event-event nasional seperti Pemilu ada peningkatan eskalasi dalam produksi penyebaran berita tidak benar.
"Ya bila itu terjadi, jadi mohon kepada siapapun masyarakat, termasuk aparat, kalau mendapatkan satu informasi berita di media sosial, jika dirasakan itu tidak benar dapat dilaporkan, karena di setiap medsos itu juga memiliki fitur untuk dapat melaporkan bahwa informasi tersebut tidak benar atau hoax,"pungkasnya.
Diketahui Polri akan melakukan patroli siber untuk mengantisipasi maraknya informasi atau berita hoax menjelang Pemilu serentak 2024 mendatang. Untuk itu, Polri saat ini tengah menyusun strategi sebagai upaya menjaga konstelasi dan stabilitas geopolitik dalam tahapan Pemilu.
Dalam pelaksanaannya, Polri akan melakukan patroli siber, yang fokusnya terhadap berita-berita dan informasi mengenai pemilu. Polri juga akan berkoordinasi dengan badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) untuk menentukan langkah-langkah mengantisipasi berita hoaks.
Editor : ii Solihin