GARUT, iNewsGarut.id – Dalam rangka menjelang bulan Ramadhan 1444 H serta mencegah penyakit masyarakat. Kepolisian Resort (Polres) Garut, menggelar operasi pekat Lodaya dengan menyasar beberapa titik di wilayah Garut yang dicurigai sebagai tempat transaksi minuman keras.
Operasi pekat lodaya dipimpin Kabag Ops Polres Garut Kompol Saefudin Hamzah bersama dengan anggota Polsek Garut Kota, Samapta , Reskrim, Intel dan Narkoba, sebanyak 50 Personil.
"Kami sasar tempat hiburan malam, toko jamu, dan lokasi yang dicurigai sebagai tempat transaksi jual beli miras,"ungkap Kompol Saefudin Hamzah, Sabtu (18/3/2023) malam.
Selain itu, jelas Saefudin, Operasi pekat lodaya ini dalam rangka menekan angka kejahatan yang disebabkan oleh miras.
"Apalagi akan memasuki bulan suci Ramadhan, Garut harus bersih dalam segala hal apapun, entah itu peredaran miras, narkoba, dan penyakit masyarakat lainnya, agar pada saat menjalankan ibadah puasa nanti, masyarakat bisa menjalankan ibadahnya dengan nyaman tanpa ada gangguan apapun,"ujarnya.
Saefudin menyebut hasil dari operasi pekat lodaya telah mengamankan berbagai jenis minuman keras, dan 5 unit sepeda motor karena menggunakan knalpot bising.
"Kami amankan miras berbagai jenis seperti Ciu 58 Botol, Wisky 6 Botol, Arak 6 Botol, Anggur ginseng 4 Botol, Iceland 2 Botol, Kawa-kawa 5 Botol, New fot 2 Botol, Vibe 1 Botol, Bir bintang 5 Botol, Gammer 1 Botol.
Di samping itu juga diamankan Sepeda motor 5 Unit karena menggunakan knalpot Brong dan setelah di periksa tidak di lengkapi dengan STNK,"bebernya.
Kabag Ops Polres Garut Kompol Saefudin Hamzah berharap operasi pekat lodaya ini dapat menekan angka kejahatan menjelang bulan suci Ramadhan, sehingga masyarakat bisa melaksanakan ibadah puasa dengan aman dan nyaman.
"Kami akan terus lakukan operasi ini, dengan begitu angka kejahatan jelang bulan puasa ini terkendali, sehingga masyarakat yang akan melaksanakan ibadah merasa aman dan nyaman,"pungkasnya.
Editor : ii Solihin