Geger Kawanan Monyet Liar Muncul ke Permukiman dan Serang Warga di Singajaya

GARUT, iNewsGarut.id – Kawanan monyet ekor panjang ini muncul di pemukiman warga yang tersebar di Desa Sukawangi, Kecamatan Singajaya, Kabupaten Garut.

Kapung ciinga, pasirwaja, jabeng, cijamil, gununggagak, puncak kawung seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) Eva (24) warga Desa Sukawangi, Kecamatan Singajaya, Kabupaten Garut, mengalami luka-luka usai diserang monyet liar di pekarangan rumahnya.

Baca Juga

Asisten Deputi Wapres Apresiasi Yayasan Bakti Barito Bangun 2 Sekolah SD di Garut

Monyet berekor panjang dan berukuran besar itu, menyerang saat Eva sedang membuang sampah di pekarangan belakang rumahnya.

Warga Kampung Ciingga, Desa Sukawangi, Kecamatan Singajaya, Kabupaten Garut, ia menuturkan dironya menjadi korban keberingasan monyet liar saat hendak membuang sampah di belakang rumahnya.

"Iya jadi waktu itu, saya berniat membuang sampah di halaman belakang rumah. Lalu tiba-tiba datang tiga ekor kawanan monyet besar dan kemudian menyerang saya," katanya, Kamis (10/8/2023).

Masih kata Eva, dua ekor monyet itu menyerang secara tiba-tiba dan beringas hingga alami luka-luka di bagian kaki.

"Yang satu menggigit dibagian kaki kanan dan satu lagi mencakar di bagian kaki kiri hingga alami luka-luka. Pada saat itu sepontan saya teriak dan berlari ke rumah menyelamtakan diri, kemudian melakukan pemeriksaan medis ke Puskesmas Singajaya," ujarnya.

Kepala Desa (Kades) Sukawangi, Dudu, membenarkan adanya kawanan monyet liar yang masuk ke pemukiman warga dan menyerang beberapa warga hingga alami luka-luka. 

Baca Juga

Satreskrim Polres Garut Bongkar Praktik Ilegal Jual Pupuk Subsidi Diatas HET

"Sudah 3 warga yang menjadi korban keberingasa monyet liar. Salahsatunya menimpa Eva, warga Kampung Ciinga, tadi pagi sekira pukul 10.WIB dan mengakami luka di kedua kakinya," katanya.

Lanjut, Dudu mengatakan sebelumnya Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Barat (Jabar) pada September 2022 lalu melakuka survei ke lokasi yang ada di Desa Sukawangi.

"Kawanan monyet tersebut di duga kelaparan dan habitatnya rusak, sehungga masuk ke pemukiman warga. Warga pun kini resah dan dihantui rasa ketakutan. Tidak hanya itu, tanaman jenis umbi-umbian dan buah-buahan juga raib, diruksak.

Masih kata Dudu, setelah mendapat laporan adanya warga yang menjadi korban keberingasan kawanan monyet liar. Pihaknya bersama pihak kecamatan dan perangakat desa langsung menjenguk korban.

"Ya hari ini langung bersam Kasi Trantribum Kecamatan Singajaya melakukan monitoring sekaligus memberikan imbaun keoada warga agar lebih hati-hati. Kami pun berharapa kepada BKSDA untuk melakukan evakuasi kepada kawanan monyet liar yang meresahkan warga,"pungkasnya.

Editor : ii Solihin