Rumah di Singajaya, Rata Dengan Tanah Habis di Lalap Api

GARUT, iNewsGarut.id – Sebuah rumah semi permanen di Desa Mekartani, Kecamatan Singajaya, Kabupaten Garut, alami musibah kebakaran. Rumah beserta isinya rata dengan tanah hangus terbakar.

Peristiwa naas itu dialami Ujum warga Kampung Lawastapa, Desa Mekartani, Kecamatan Singajaya pada pukul 09.40 WIB. Beruntung korban yang sedang berada dirumahnya dapat diselamatkan oleh warga. 

Baca Juga

Kini Muiz Seorang Bocah di Garut Yang Hidupi Ketujuh Adiknya Miliki NIK

Salahsatu saksi mata, Nurdin, warga setempat menuturkan, api diduga berasal dari tungku dapur rumah yang merambat kebagian dingding dan lantai yang terbuat dari kayu. 

"Kobaran api diketahui warga sudah membesar di bagian dapur. Warga dengan sigap mengevakuasi korban yang sedang berada di kamarnya dan memadamkan api dengan peralatan sederhana," katanya, Rabu (23/8/2023).

Sementara itu Kapolsek Singajaya, Iptu Anas Nasrudin, mengatakan dalam musibah kebakaran ini tidak ada korban jiwa namun rumah beserta isinya habis terbakar, korban pun alami kerugian materil puluhan juta rupiah.

Baca Juga

Memasuki Masa Tenang Satpol PP Kecamatan Banjarwangi Tertibkan APK

"Pada saat terjadi kebakaran Korban langsung dievakuasi kerumah anaknya, korban berhasil dievakuasi dengan selamat. Adapun kerugian materil atas musibah tersebut sekitar 70 juta," katanya.

Peristiwa kebakaran terjadi pada pukul 09.40 WIB dan api berhasil dipadamkan satu jam kemudian. Personel Polsek Singajaya dan Babinsa Koramil 1117 pun ikut membantu evakuasi dan memadamkan api dari sisa-sisa kebakaran.

Sementara itu, Sekertaris Desa (Sekdes) Mekartani, Rudi,  mengatakan mendafat laporan musibah kebakaran, pihaknya langsung berkoordinasi dengan Forum Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Singajaya dan meninjau lokasi kebakaran.

Baca Juga

Perumda Tirta Intan Garut Dorong Inovasi Pelayanan melalui Transparansi dan Teknologi

"Kita lakukan koordinasi dengan pihak Polsek Singajaya, Koramil 1117 dan Kecamatan Singajaya untuk bersama-sama melakukan assesment serta menghimbau kepada warga agar lebih berhati-hati dan jangan meninggalkan tungku api dalam keadaan masih menyala," katanya.

Editor : ii Solihin