GARUT, iNewsGarut.id – Bulan Ramadhan tahun 2024 tinggal menghitung hari, berbagai persiapan dilakukan untuk menyambut bulan yang penuh berkah ini. Seperti halnya sekolah -sekolah di Kabupaten Garut tengah mempersiapkan program -program yang mengedepankan untuk pendidikan karakter di bidang keagamaan.
Salah satunya SMAN 2 Garut yang berada di Kecamatan Leles, dari tahun-tahun ke tahun mempunyai program Ajengan Masuk Sekolah (AMS). Dimana ajengan atau ustad yang ada di wilayah sekitar sekolah atau pesantren diundang untuk memberikan pelajaran keagamaan di bulan Ramadhan.
"Ada ajengan masuk sekolah (AMS), nantinya mereka memberikan pelajaran keagamaan di bulan Ramadhan, lebih ke pendidikan karakter untuk siswa-siswi disini,"kata Lina Ernalia, (Guru kesiswaan) saat ditemui iNewsGarut.id di ruangannya, Selasa (5/3/2024).
Selain program AMS, jelas Lina, pihak sekolah juga sdi bulan Ramadhan bekerja sama dengan Ikatan Remaja Masjid (IRMA) Jawa Barat.
"Ya ada juga program lainnya yang bekerja sama dengan IRMA jabar, sama lebih ke pendidikan karakter bagi siswa-siswi,"jelasnya.
Di tempat terpisah, Kepala Cabang Dinas (KCD) Pendidikan Wilayah XI Jawa Barat, Aang Karyana menuturkan, di bulan Ramadhan nanti setiap sekolah dibawah naungan KCD XI ada program Kids Smartren yang dilaksanakan mulai tanggal 14 Maret 2024 dapat bekerja sama dengan IRMA jabar.
"Kids Smartren bekerja sama dengan IRMA jabar, mulai tanggal 14 Maret 2024,"ujarnya.
Isi dari kegiatan Kids Smartren ini, kata Aang, mengkondisikan pembiasaan sholat Duha, tadarus, dan sholat Dzuhur berjamaah.
"Jadi mulai dari sholat Duha, tadarus, sholat Dhuhur berjamaah, para siswa mengikuti kegiatan Kids Smartren, sampai dengan Pukul 13.00 WIB dapat dibubarkan (arahan sekolah umum),"bebernya.
Selain itu, imbuhnya, masih banyak program lainnya untuk mengisi bulan Ramadhan di sekolah, "seperti rantang berbagi, Imam (Infaq Masagi Aktualisasi Masagi) tidak ditentukan besarannya. Dikelola oleh pihak sekolah. Ada SK tim Pengelola Infak Sekolah, nantinya menyetorkan ke Baznas, Kemudian ada Gerakan Wakaf Al Quran, dan terakhir gerakan menulis mushaf Al Quran Follow The Line,"imbuhnya.
Aang menambahkan semua program untuk mengisi bulan Ramadhan ini penjelasan secara tekhnis masih berlanjut.
"Secara tekhnis nya seperti apa pelaksanaannya, masih Kami koordinasikan dengan pihak sekolah,"pungkasnya.
Editor : ii Solihin