Atap Rumah Janda Duafa Ambruk, Anggota DPRD Garut Berikan Bantuan

GARUT, iNewsGarut.id – Atikah seorang janda warga Kampung Sampireun RT 02/05, Desa Sirnasari, Kecamatan Samarang, Garut, Jawa Barat. Pada hari Selasa tanggal 19 Maret 2024, mengalami musibah atap rumahnya ambruk.

Berdasarkan dari perangkat Desa Sirnasari serta pengecekan di tempat kejadian pada hari Kamis 21 Maret 2024, atap rumah permanen yang dihuni Atikah ambruk mengakibatkan sebagian rumah rusak. Penyebab ambruknya atap rumah itu akibat hujan yang disertai angin kencang.

Baca Juga

Viral Sepasang Lansia Penjual Kandang Ayam, Anggota DPRD Garut Berikan Bantuan

Adanya musibah itu, Anggota DPRD Garut Fraksi PDI-Perjuangan Yudha Puja Turnawan, Jum'at (22/3/2024), bersama Ganda Permana (Plt Camat Samarang), Pemerintah Desa Sirnasari, dan Ketua PAC PDI -Perjuangan Kecamatan Samarang, menengok Atikah seorang janda yang atap rumahnya rubuh.

Kedatangan legislator PDI-Perjuangan Garut itu untuk menguatkan hati dan meringankan beban yang tertimpa musibah dengan memberikan bantuan sosial berupa sembako dan uang tunai.

"Kedatangan Saya untuk menguatkan hati dan meringankan beban ibu Atikah, tadi Saya memberikan 12 bingkisan sembako dan menitipkan uang Rp. 1 juta rupiah ke pak Sobur Muharram selaku ketua RW 05 di kampung Sampireun ini,"ungkapnya.

Baca Juga

Tiga Pelaku Curanmor Berhasil Diringkus Satreskrim Polres Garut

Sementara Plt Camat Samarang Ganda Permana menyampaikan bahwa pihaknya akan berkoordinasi dengan Disperkim Garut, Baznas Garut dan BJB Garut agar ada bantuan untuk korban.

"Tadi juga Pak Ganda Permana PLT camat samarang juga menyampaikan bantuan dari Dinsos Garut untuk ibu Atikah. Pak Ganda akan berkoordinasi dengan Disperkim Garut, BAZNAS Garut dan BJB Garut agar ada bantuan untuk ibu Atikah,"kata Yudha.

Yudha pun akan berkoordinasi dengan Kemensos RI agar ada bantuan kewirausahaan. Dan Ia berharap korban mendapatkan bantuan RST dari Kemensos RI.

Baca Juga

Polling Balon Bupati Garut Akan Berakhir, H.Dudung Tetap di Peringkat 1

"Saya juga akan berkoordinasi dengan kemensos RI agar ada bantuan kewirausahaan untuk ibu Atikah dan semoga ibu Atikah Isa mendapatkan bantuan RST juga,"ucapnya.

Yudha menambahkan, keseharian Ibu Atikah ini menjadi buruh tani dengan pendapatan yang minim, tadi juga Ia sempat curhat, beliau cukup kesulitan untuk membiayai pendidikan anaknya.

"Semoga ada solusi untuk ibu Atikah, mudah-mudahan banyak yang tergerak untuk membantu janda duafa ini,"pungkasnya.

Editor : ii Solihin