get app
inews
Aa Text
Read Next : Lembaga Permasyarakatan Kelas II A Garut Dinyatakan Sebagai Lapas Bersinar

Dinas PUPR Garut Tangani Bencana Tanah Longsor di Blok Lawang Angin

Sabtu, 13 April 2024 | 17:59 WIB
header img
Penanganan bencana longsor oleh dinas terkait yang terjadi di wilayah Lawang Angin, Kecamatan Banjarwangi, Kabupaten Garut, Jum'at (12/4/2024).

GARUT, iNewsGarut.id – Di masa mudik lebaran telah terjadi musibah tanah longsor yang diakibatkan faktor cuaca. Dalam upaya mengantisipasi bencana, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Garut, telah mempersiapkan personel nya di setiap wilayah atau unit pelaksana teknis (UPT).

"Dalam hal penanganan bencana tentu saja secara struktur kewenangan berada di BPBD, namun demikian PUPR selaku dinas teknis senantiasa memberikan support terutama terkait potensi kerawanan bencana di sepanjang jalan maupun daerah aliran sungai dan irigasi,"kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Garut, Agus Ismail. Sabtu (13/4/2024), 

Dalam upaya antisipatif, beberapa langkah antisipatif yang dilakukan diantaranya yaitu pihaknya memberikan peringatan kepada masyarakat untuk senantiasa berhati-hati ketika akan melewati daerah rawan bencana khususnya bencana tanah longsor. Selain itu, pihaknya juga menyiapkan personil di UPT setiap wilayah serta menyiapkan alat berat yaitu backhoeloader.

"Karena keterbatasan alat kita hanya siapkan dititik tertentu dan di UPTD alat," katanya.

Di masa mudik lebaran 1444 H ini, jelas Agis, pihaknya telah menangani kejadian tanah longsor di ruas Jalan Banjarwangi - Singajaya yang terjadi Jum'at kemarin (12/4/2024), meski tetap diwaspadai kemungkinan longsor susulan. 

"Penanganan longsor di ruas ini membutuhkan kesabaran luar biasa, terutama dengan lalu lintas padat selama musim lebaran,"ungkapnya.

Agis menilai mobilisasi alat berat menjadi tantangan karena lebar jalan yang sempit, memakan waktu yang cukup lama untuk mengurai kemacetan yang berlangsung karena arus mudik atau arus balik lebaran.

"Adapun kalau kita stay di lokasi juga tidak memungkinkan terkait lokasi penempatan alat, daerah yang paling dekat ke wilayah selatan untuk penempatan alat adalah di Kecamatan Cikajang," tuturnya.

Meskipun hanya memiliki 3 unit alat berat, satu di antaranya telah diperbaiki dan siap digunakan setelah sebelumnya dipergunakan untuk mendukung kegiatan di perkotaan menjelang Idul Fitri.

"Memang kemarin ada sedikit kendala karena alat berat kita tarik dulu untuk men-support kegiatan yang ada diperkotaan menjelang idul fitri," ucapnya.

Editor : ii Solihin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut