get app
inews
Aa Text
Read Next : KPU Garut Sukses Gelar Debat Publik Calon Bupati dan Wakil Bupati Garut Tahun 2024

BMKG Pastikan Gempa Garut Akibat Diformasi Waspadai Potensi Longsor dan Banjir

Senin, 29 April 2024 | 14:21 WIB
header img
Kepala BMKG saat rapat penanganan gempa bumi dengan Pemkab Garut. Foto iNewsGarut.id/Hendrik Prima.

GARUT, iNewsGarut.id – Pasca gempa bumi Garut magnitudo 6,2 SR, Kepala Badan Meteorologi dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati, Minggu (28/4/2024) malam, langsung melakukan rapat penanganan bencana gempa bumi dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut.

Dia memastikan gempa bumi Garut terjadi akibat diformasi batuan di dalam lempeng samudra indo-australia.

Dengan diterima langsung Penjabat Bupati Garut, Kepala BMKG Dwikorita Karnawati beserta rombongan langsung melakukan rapat penanggulangan bencana gempa bumi yang berpusat di wilayah Garut, Jawa Barat, di Gedung Pamengkang, Pendopo, Garut.

Dalam rapatnya, Dwikorita menyampaikan beberapa hal terkait pasca gempa bumi yang mengguncang wilayah Garut. Dihadapan Pemkab Garut, Ia menuturkan bahwa peristiwa gempa bumi yang terjadi pada Sabtu malam kemarin dipicu oleh adanya diformasi batuan di dalam lempeng samudra Indo-Australia.

"Saya sampaikan gempa bumi yang terjadi di Garut ini dipicu oleh adanya diformasi batuan batuan di dalam lempeng samudra Indo-Australia,"ungkapnya.

Meskipun Gempa ini cukup kuat, imbuhnya, tidak ada korban jiwa, meski gempa tersebut cukup dahsyat namun dipastikan minim adanya gempa susulan.

"Ya meski gempa ini cukup kuat, tapi dipastikan minim adanya gempa susulan,"ujarnya.

Dwikorita Karnawati meminta masyarakat di wilayah Jawa Barat selatan pada umumnya untuk mewaspadai potensi longsor dan banjir bandang di akhir musim penghujan ini. Pasalnya hingga 30 April mendatang potensi hujan dengan intensitas sedang hingga berat.

Untuk itu, kata Dia, pihaknya menghimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang namun tetap waspada apabila turun hujan.

"Kami himbau kepada masyarakat untuk tetap tenang, tetap waspada apabila turun hujan lebat khususnya di wilayah Garut ini,"pungkasnya.

Editor : ii Solihin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut