Bupati Garut Buka Velocity Athletics Championship, Tekankan Pentingnya Pembinaan Atletik Sejak Dini

GARUT, iNewsGarut.id – Bupati Garut, Abdusy Syakur Amin, secara resmi membuka kejuaraan Velocity Athletics Championship yang digelar di lintasan atletik Stadion Bintang Dalem, SOR RAA Adiwijaya, Jalan Proklamasi, Kecamatan Tarogong Kidul, pada Jumat (18/4/2025).
Kejuaraan ini diikuti oleh 215 peserta dari berbagai sekolah di Kabupaten Garut, dengan mempertandingkan 451 nomor dari berbagai cabang atletik. Kegiatan ini menjadi ajang penting dalam menjaring bibit-bibit unggul atletik sejak usia dini, khususnya di kalangan pelajar.
Dalam sambutannya, Bupati Syakur menekankan pentingnya memperkenalkan olahraga atletik kepada masyarakat, terutama generasi muda. Ia menyebutkan bahwa atletik merupakan olahraga dasar yang mudah, murah, dan dapat dilakukan di mana saja.
"Kita semua tahu bahwa atletik adalah ibunya olahraga, sehingga sudah sepatutnya dikenalkan kepada masyarakat sedini mungkin agar mereka terbiasa berolahraga dan hidup sehat," ujarnya.
Syakur juga mendorong sinergi antara sekolah dan klub olahraga dalam proses pembinaan atlet pelajar. Ia meminta Dinas Pendidikan Kabupaten Garut untuk lebih serius dalam mendukung program pembinaan atletik ini.
"Saya minta Dinas Pendidikan lebih serius dalam membina para atlet, khususnya dari kalangan pelajar," imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Pengurus Cabang Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Kabupaten Garut, Subhan Fahmi, menyambut positif pelaksanaan kejuaraan ini. Ia berharap Velocity Athletics Championship bisa menjadi agenda rutin dalam upaya pembinaan atletik di Garut.
"Banyak atlet Garut yang tidak lahir secara instan. Kegiatan seperti ini diharapkan menjadi proses berkelanjutan untuk melahirkan bibit-bibit luar biasa," kata Subhan.
Ia juga mengapresiasi dukungan dari Pemerintah Kabupaten Garut, khususnya dari Bupati yang menunjukkan perhatian besar terhadap kebijakan olahraga. Ia menambahkan bahwa dukungan dari Dinas Pendidikan dan Kementerian Agama sangat membantu optimalisasi peran guru olahraga di sekolah.
"Dengan adanya dukungan ini, para guru olahraga di sekolah bisa lebih diberi ruang dan dukungan untuk mengembangkan potensi atletik," pungkasnya.
Editor : ii Solihin