GARUT, iNews.id – Sebanyak 230 perangkat desa mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Perencanaan dan Pengelolaan Keuangan Desa. Mereka merupakan perwakilan dari 100 desa yang akan dilatih dalam rangka perbaikan tata kelola keuangan.
Bupati Garut Rudy Gunawan mengatakan, sistem dalam pelatihan tersebut saat ini telah berbasis elektronik. Dengan demikian, ia berharap para perangkat desa di daerahnya profesional dalam pengelolaan keuangan.
“Pendidikan latihan Siskedes (atau) Sistem Kuangan Desa yang sekarang sudah berbasis elektronik, sistemnya kan sudah berbasis elektronik. Ini kita jadikan sebagai model karena nanti saya ingin semua perangkat desa di Kabupaten Garut profesional,” kata Rudy Gunawan, Selasa (24/5/2022).
Rudy Gunawan pun mengingatkan bahwa penggunaan dana yang dikelola oleh desa mesti dilakukan secara hati-hati. “Berapa pun dana yang dikelola desa itu adalah uang negara (dan) berimplikasi pada hukum, karena barangsiapa yang melakukan baik perbuatan melawan hukum atau menyalahgunakan keuangan yang menyebabkan kerugian negara (serta) dua unsur terpenuhi, maka sanksinya pidana,” ucapnya.
Ia menjelaskan, bupati hingga kepala desa tidak mempunyai kewenangan dalam pengelolaan uang, karena telah dilimpahkan kepada Pejabat Pengelola Keuangan Daerah (PPKD) yang dijabat oleh Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), serta kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang diamanatkan kepada bendahara.
“Ini adalah bagian bagaimana kita semua harus paham. Termasuk juga kepala desa. Kepala desa tidak bisa mengeluarkan cek, saya pun tidak bisa mengeluarkan SPM, tidak bisa menerbitkan SP2D (Surat Perintah Pencairan Dana) karena sudah dilimpahkan,” ujarnya.
Dengan demikian, digelarnya pelatihan tata kelola ini diharapkan mampu memberikan wawasan dan pengetahuan lebih bagi para perangkat desa dalam mengelola keuangan. Sementara itu, Kepala DPMD Garut Wawan Nurdin menjelaskan, kegiatan pelatihan yang dilaksanakan itu merupakan persiapan menyambut era digitalisasi desa.
“Semoga setelah pelatihan, perangkat desa dan kepala desa di Kabupaten Garut ini mempunyai wawasan digitalisasi, dalam rangka melaksanakan pekerjaan-pekerjaan program pemerintahan desa,” ujar Wawan.
Editor : ii Solihin