GARUT, iNews.id – Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Garut mengerahkan sedikitnya satu unit mobil pemadam dalam menanggulangi kebocoran tanki pengangkut BBM di Cisurupan.
Kepala Disdamkar Kabupaten Garut Eded Komara Nugraha, mengatakan unit damkar disiagakan untuk menghindari potensi kebakaran dari tumpahan minyak BBM di jalan raya.
"Sudah dikirimkan ke Cisurupan satu unit dengan empat personel. Kami siagakan sejak pagi," kata Eded Komara Nugraha, kepada MPI, Minggu (3/7/2022).
Sejauh ini, tambah dia, melubernya BBM jenis pertalite itu tak berakibat fatal. "Tidak ada kebakaran. Kami beserta kepolisian dan Pertamina sudah melakukan antisipasi," ujarnya.
Unit Damkar yang disiagakan itu berasal dari Pos Damkar Cikajang. Di tempat terpisah, Humas Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas) DPC Garut Evi Hartaz Alvian, menyampaikan pihaknya telah berkoordinasi dengan Pertamina terkait insiden tersebut.
"Kami sedang berkoordinasi dengan Pertamina Jabar," ucap Evi.
Sebagai informasi, minyak BBM jenis Pertalite luber di Jalan Raya Cisurupan, kawasan Kampung Cipelah, Desa Tambakjaya, Kecamatan Cisurupan, sekira pukul 01.00 WIB Minggu dini hari. Tumpahnya minyak itu disebabkan oleh kecelakaan antara truk tanki berkapasitas 16.000 liter dengan truk pengangkut bechoe.
Petugas gabungan dari kepolisian, Damkar dan Pertamina dikerahkan menanggulangi insiden ini. Sejumlah truk tanki berukuran kecil dikerahkan untuk membantu pemindahan minyak.
"Namun nampaknya sempat terkendala, sehingga dipindah manual ke drum," ujar Kapolsek Cisurupan Iptu Iwan Soleh Pujiawan.
Editor : ii Solihin
Artikel Terkait